Purwakarta (Antaranews Megapolitan) - Dinas Perikanan dan Peternakan Kabupaten Purwakarta, Jawa Barat, menyatakan hewan kurban jenis sapi yang dijual di sejumlah lapak-lapak penjualan hewan kurban kebanyakan berasal dari luar daerah.
"Khusus hewan kurban jenis sapi, kebanyakan yang dijual itu berasal dari luar Purwakarta," kata Kepala Dinas Perikanan dan Peternakan setempat Ita Sriwuryasturati, di Purwakarta, Kamis.
Ia mengatakan, menjelang Idul Adha cukup banyak lapak-lapak penjualan hewan kurban di sekitar Purwakarta. Untuk hewan kurban sapi, itu banyak didatangkan dari berbagai daerah di Jawa Tengah, Jawa Timur dan Lampung.
"Sekitar 60 persen sapi yang dijual di Purwakarta ini berasal dari luar daerah," katanya.
Atas hal tersebut, Dinas Perikanan dan Peternakan Purwakarta akan melakukan pemeriksaan ekstra pada hewan kurban yang dijual di lapak-lapak penjualan hewan kurban.
Sri menyebutkan di antara klasifikasi hewan yang sehat itu bisa terlihat dari membranmata yang berwarna merah muda, hidung tak terlalu banyak mengeluarkan cairan berlebihan, serta dari suhu badan tak terlalu panas.
Ia menyatakan kalau pihaknya sudah membentuk tim yang bertugas memeriksa kondisi hewan kurban. Tim itu bertugas memastikan sehat atau tidaknya hewan kurban yang dijual di lapak-lapak penjualan hewan kurban sekitar Purwakarta.
"Kami menyebar petugas ke sejumlah titik untuk melakukan pemeriksaan hewan kurban. Kami juga membuka posko di kantor dinas," katanya.
Hewan kurban Purwakarta kebanyakan dari luar daerah
Kamis, 16 Agustus 2018 11:21 WIB
Khusus hewan kurban jenis sapi, kebanyakan yang dijual itu berasal dari luar Purwakarta.