Karawang (ANTARA) - Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) memastikan penanganan banjir yang langganan terjadi di sekitar Desa Karangligar Kabupaten Karawang, Jawa Barat, sesuai dengan semestinya.
"Semua kita lihat. Alhamdulillah, di sini (penanganannya) cukup baik," kata Deputi Bidang Penanganan Darurat BNPB, Mayjen Lukmansyah, saat meninjau banjir di Desa Karangligar, Karawang bersama Anggota Komisi 8 DPR RI, Wardatul Asriah, Senin.
Disebutkan bahwa mulai dari penanganan bencananya, bagaimana tindakan bila ada yang mengungsi, dan kebutuhan logistiknya, penanganan di Desa Karangligar, Kecamatan Telukjambe Barat, itu cukup baik.
Baca juga: Kemensos bantu evakuasi warga dan salurkan bantuan banjir di Karawang
Baca juga: Banjir kembali merendam Desa Karangligar Karawang
Ia mengatakan, untuk menghilangkan bencana banjir di daerah langganan banjir seperti di Desa Karangligar, itu cukup sulit. Sebab luapan air dari Sungai Citarum dan Cibeet sulit dihindari.
Meski begitu, pihaknya telah melakukan upaya normalisasi Sungai Citarum dan Cibeet agar tidak mudah meluap.
Menurut dia, pada prinsipnya penanganan bencana banjir diperlukan bekal dan menyiapkan langkah-langkah, agar risiko bencana bisa ditekan seminimal mungkin.
"Jadi pertama mengecek apakah penanganan bencana yang dilakukan BPBD atau pemerintah daerah sudah sesuai dengan seharusnya, apakah pengungsi sudah ditangani dengan semestinya, kebutuhan dasar dan pokoknya sudah terpenuhi atau belum," katanya.
Baca juga: Seratusan keluarga di Karawang mengungsi akibat bencana banjir
Hal tersebut disampaikan, karena jika harus menahan hujan supaya tidak banjir, itu tidak mungkin.
"Hujan akan tetap ada. Tetapi bagaimana banjirnya (air sungai) tidak terlalu meluap," kata dia.
Ia juga menyampaikan agar masyarakat setempat harus siap siaga menghadapi bencana dan BPBD serta pemerintah daerah setempat juga harus melakukan koordinasi untuk mitigasi bencana.
