Bogor (Antaranews Megapolitan) - Pemerintah Kota Bogor, Jawa Barat kembali melaksanakan kegiatan tarawih keliling (Tarling) Ramadhan, dengan menyasar 64 masjid yang akan dikunjungi para Muspida.
Kasubag Bina Mental dan Rohani, Bagian Kemasyarakatan, Sekda Kota Bogor, Andri, kepada Antara, Rabu, mengatakan, Tarling merupakan agenda rutin yang dilaksanakan oleh Pemkot Bogor setiap Ramadhan.
"Tahun ini, Tarling dilaksanakan dua gelombang. Gelombang pertama tanggal 28 Mei dan Rabu 30 Mei," katanya.
Pemkot Bogor telah membentuk 32 tim Tarling. Setiap tim dipimpin oleh pejabat struktural Kota Bogor, seperti tim pertama dipimpin Plt Wali Kota Bogor Usmar Hariman, diikuti para pimpinan unsur Muspida yakni Danrem 061/Suryakancana, Kemenag, Ketua MUI, Ketua Baznas, Ketua Badan Wakaf Indonesia, Ketua Dewan Masjid Indonesia dan lainnya.
Tim lainnya dipimpin oleh pejabat mulai dari Kapolresta, Ketua DPRD, Kajari, Dandim 0606, Sekda dan kepala dinas lainnya.
Andri mengatakan, kegiatan Tarling ke masjid-masjid dalam rangka mengisi bulan suci Ramadhan sudah dilaksanakan sejak era pemerintah Wali Kota Diani Budiarto dan terus berlanjut hingga sekarang.
Tarling ini, lanjutnya, dalam upaya meningkatkan kualitas keimanan dan ketaqwaan kepada Allah SWT masyarakat maupun pejabat Pemkot Bogor.
"Tarling ini untuk mempererat silaturahmi antar pejabat Kota Bogor dengan masyarakat," katanya.
Dalam kegiatan tersebut juga menjadi ajang menampung aspirasi warga dari masjid ke masjid terkait pembangunan di Kota Bogor.
Selain melaksanakan shalat Tarawih berjamaah, dan silaturahmi, juga disalurkan bantuan berupa dana hibah kepada tiap-tiap masjid yang dikunjunginya.
Total ada 64 masjid yang kunjungi, setiap masjid mendapat dana bantuan senilai Rp15 juta. Dana tersebut diberikan untuk operasional masjid, baik itu biaya revitalisasi maupun untuk keperluan sarana prasarana lainnya.
Untuk 64 masjid tersebut Pemkot Bogor mengeluarkan anggaran hibah mencapai Rp960 juta. Tahun lalu ada 65 masjid yang mendapat bantuan.
"Masjid-masjid yang didatangi setiap tahunnya berbeda, sesuai dengan aturan Bansos, tidak boleh masjid yang sama," kata Andri.
Andri menambahkan, Tarling menjadi ajang bagi Pemkot Bogor untuk mensosialisasikan program, dan media penyamapaian informasi terkait isu-isu terkini, seperti Pilkada, pencegahan radikalisme, serta isu lainnya.
Tarawih keliling Pemkot Bogor sasar 64 masjid
Selasa, 22 Mei 2018 20:23 WIB
Tarling ini untuk mempererat silaturahmi antar pejabat Kota Bogor dengan masyarakat.