Samarinda (ANTARA) - Momentum spesial Lebaran Idul Fitri 1446 Hijriah dimanfaatkan oleh para narapidana bersama keluarganya untuk saling melepas rindu.
"Suasana haru dan bahagia mewarnai para warga binaan Lembaga Pemasyarakatan Narkotika Samarinda pada Hari Raya Idul Fitri," kata Kepala Lapas Narkotika Samarinda Theo Adrianus di Samarinda, Selasa.
Pihak lapas membuka layanan kunjungan khusus dimulai pada Senin (31/3) hingga Kamis (3/4), memberikan kesempatan berharga bagi para narapidana untuk bertemu langsung dengan sanak saudara di hari kemenangan ini.
Theo telah melakukan persiapan guna mengantisipasi tingginya animo masyarakat yang ingin berkunjung. Langkah ini diambil sebagai wujud komitmen lapas dalam memfasilitasi hak warga binaan untuk menjalin silaturahim dengan keluarga, terutama di momen penting seperti Lebaran.
Antusiasme masyarakat terlihat jelas sejak pagi hari pertama Idul Fitri. Sejak pintu lapas dibuka, puluhan keluarga berdatangan dengan membawa berbagai macam bingkisan dan makanan khas Lebaran.
Para keluarga napi tersebut tak sabar untuk bertemu, bertatap muka, dan berbagi cerita dengan anggota keluarga yang sedang menjalani masa hukuman.
Momen pertemuan di ruang kunjungan dipenuhi dengan berbagai ekspresi. Ada yang saling berpelukan erat, meneteskan air mata haru, hingga berbagi tawa bahagia.
"Kesempatan ini menjadi sangat berarti bagi warga binaan untuk mendapatkan dukungan moral dari keluarga, yang diharapkan dapat memperkuat semangat mereka dalam menjalani proses pembinaan di dalam lapas," kata Theo.
Dukungan keluarga memiliki peran penting dalam proses rehabilitasi dan reintegrasi sosial para narapidana.
Baca juga: 158.351 narapidana terima remisi khusus dan pengurangan masa pidana Nyepi-Idul Fitri 2025