Karawang (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Karawang, Jawa Barat menargetkan melakukan perbaikan 600 ruang kelas sekolah setiap tahun untuk menuntaskan persoalan sekolah rusak di daerah tersebut.
"Kami serius menangani persoalan sekolah rusak," kata Sekda Karawang Asep Aang Rahmatullah di Karawang, Sabtu.
Ia menyampaikan ruang kelas sekolah yang mengalami kerusakan di Karawang hingga saat ini masih cukup banyak.
Jika ditotalkan ada 3.080 ruang kelas yang rusak, baik rusak ringan maupun berat.
"Jumlah (sekolah rusak) masih lumayan banyak. Ini menjadi tugas kita dalam menuntaskan persoalan sekolah rusak," katanya.
Dia mengatakan sesuai dengan arahan Bupati Karawang Aep Syaepuloh, penanganan sekolah rusak itu harus menjadi perhatian.
Atas hal tersebut, katanya, harus ada rencana terperinci yang menunjukkan tujuan dan langkah-langkah yang harus ditempuh untuk mencapai penanganan sekolah rusak.
"Harus ada roadmap (peta jalan) dalam penanganannya. Jabatan bupati ini durasinya lima tahun. Kalau jumlah sekolah rusak 3.000, maka dalam setahun kita harus menangani 600 ruang kelas sekolah yang rusak," katanya.
Supaya penanganan fokus dan progres jelas, ujar dia, dalam penanganan akan dibagi per daerah pemilihan.
"Misalkan dapil (daerah pemilihan) 6, yang meliputi Kecamatan Karawang Timur, Majalaya, Klari, Ciampel dan Purwasari. Maka dalam setahun itu berarti fokus di dapil itu sehingga nanti di tahun ke-5 semua selesai," kata dia.
Bupati Karawang Aep Syaepuloh sebelumnya menegaskan bahwa perbaikan infrastruktur sekolah menjadi salah satu program prioritas yang menjadi perhatian selama kepemimpinan dirinya selama lima tahun ke depan.
Penanganan infrastruktur sekolah harus dilakukan agar kegiatan belajar mengajar di sekolah bisa berlangsung dengan aman, nyaman, dan lancar.
Dalam penanganan infrastruktur sekolah, ia menekankan perbaikan benar-benar efektif sehingga ke depan tidak ada lagi sekolah rusak di Karawang.
Baca juga: Mendagri sebut anggaran MBG dari daerah digunakan untuk perbaikan sekolah
Baca juga: Disdik Kabupaten Bekasi usul perbaikan ratusan ruang sekolah pada 2025