Jakarta (ANTARA) - Kabid Operasi Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkarmat) Jakarta Suheri berpendapat penggunaan teknologi yang mumpuni dapat membantu menangani kebakaran.
“Untuk meminimalkan risiko kita bisa menggunakan sebuah teknologi. Tingkat efektifnya seperti apa, bisa diuji dulu," kata Suheri di Jakarta, Jumat.
Suheri menjelaskan, pada prinsipnya, konsep pemadam kebakaran adalah bekerja dalam risiko sehingga jika memang dapat menggunakan teknologi, misalnya drone seperti yang digunakan dalam upaya pemadaman kebakaran yang terjadi di Los Angeles, Amerika Serikat, hal ini akan sangat membantu.
“Atau misalnya menggunakan robotik. Sehingga katakanlah, kalau mau terjadi kerusakan, hanya terjadi kerusakan alat daripada korban manusia. Itu lebih efektif dan menghargai nyawa pemadam kebakaran,” kata ujarnya.
Baca juga: 13 gudang terbakar di kawasan pergudangan Dadap Banten
Baca juga: Tiga korban kebakaran Glodok Plaza, Jakarta Barat berprofesi sebagai influencer hingga kasir
Baca juga: Nestapa kebakaran hunian padat Jakarta