Jakarta (ANTARA) - Wakil Presiden RI Gibran Rakabuming Raka menekankan peran penting pasar tradisional dalam penguatan ekonomi kerakyatan saat meninjau langsung revitalisasi Pasar Anyar, Sukaasih, Tangerang, Banten, Jumat.
Dikutip dari keterangan yang diterima, Jumat, Wapres menilai pasar tradisional memiliki peran penting dalam penguatan ekonomi kerakyatan karena pedagang merupakan penyambung dan perantara antara produsen lokal dan konsumen.
Dengan demikian, kata Gibran, pasar tradisional seperti Pasar Anyar memegang peran penting dalam menciptakan ekosistem ekonomi lokal yang tangguh dan berdaya saing.
Wapres optimistis revitalisasi tidak hanya akan meningkatkan daya tarik Pasar Anyar sebagai destinasi belanja utama, tetapi juga mendorong pertumbuhan ekonomi Kota Tangerang.
Baca juga: Wapres Gibran terus pantau situasi di berbagai daerah tujuan mudik dan wisata selama Nataru
Dengan pendekatan modern dan fasilitas yang terintegrasi, Gibran berharap pasar ini menjadi model pasar tradisional masa depan yang lebih produktif dan efisien.
Optimisme serupa pun ditunjukkan oleh para pedagang yang nantinya akan menempati kios-kios di Pasar Anyar.
Salah satunya bernama Wahyu. Penjual bawang yang telah berjualan selama 24 tahun ini berharap dengan selesainya revitalisasi Pasar Anyar dapat makin meningkatkan aktivitas jual beli ke depannya.
"Harapannya semoga pada lancar dagangannya," ucap Wahyu.
Baca juga: Wapres Gibran tinjau penataan kawasan kemiskinan ekstrem yang dilanda banjir rob di Belawan Bahari
Didampingi oleh Pj. Gubernur Banten A. Damenta, Pj. Wali Kota Tangerang Nurdin, Kepala Balai Prasarana Permukiman PUPR Wilayah Banten Luciana Angelin Narua, dan Kepala PD Pasar Tangerang Titien Mulyati, Wapres berkeliling pusat perekonomian yang telah ada sejak 1967 dan merupakan ikon legendaris kebanggaan masyarakat Kota Tangerang.
Revitalisasi Pasar Anyar dirancang untuk penuhi kebutuhan masyarakat dari berbagai segmen. Fasilitasnya mencakup area perdagangan basah, sembako, hingga layanan publik seperti masjid dan ruang olahraga di lantai atas.
Tidak hanya itu, ruang terbuka hijau dan gerai pelayanan publik Pemerintah Kota Tangerang juga akan dihadirkan di pasar ini untuk menambah pengalaman belanja yang ramah, nyaman, dan asri bagi pengunjung.
Baca juga: Wapres Gibran berpesan kepala daerah terpilih utamakan kesejahteraan petani
Dengan luas total bangunan 27.220 meter persegi, pasar ini akan menjadi pusat ekonomi yang tertata dan modern serta mampu menampung hingga 1.677 unit kios dan los pedagang.
Dengan selesainya revitalisasi, Wapres berharap pedagang dapat segera menempati kios yang ada sehingga perputaran roda ekonomi dapat berjalan dengan baik dan nyaman.
