Kapolri: Komitmen TNI-Polri dukung kebijakan program Presiden ketahanan pangan

Semarang (ANTARA) - Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo dan Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto meninjau program ketahanan pangan di Bulusan, Tembalang, Kabupaten Semarang, Jawa Tengah (Jateng), Kamis (21/11).

Sigit menekankan, kunjungannya bersama Panglima ini merupakan upaya TNI-Polri dalam mendukung program Presiden Prabowo Subianto soal ketahanan pangan dan juga Support System dari kegiatan makan bergizi gratis.

"Kemarin kita sudah melaksanakan kegiatan di Jawa Timur, dan hari ini kita laksanakan di Jawa Tengah dengan bersinergi. Alhamdulillah kita diberikan pinjaman lahan dikelola sama-sama di Kodam IV.  Bisa kita tanami jagung dan kemudian juga kita dapatkan pinjaman dan kerja sama dengan teman-teman dari Perhutanan Sosial dan sebentar lagi kita akan laksanakan," kata Sigit.

Lebih dalam, Sigit mengungkapkan bahwa, kerja sama dan sinergisitas TNI-Polri beserta stakeholder terkait lainnya merupakan komitmen untuk mengawal keberhasilan program Presiden Prabowo.

"Tentunya ni menjadi bagian dan komitmen dari Polri dan TNI untuk terus mendukung apa yang menjadi program Presiden. Selain tentunya kami juga memiliki tugas khusus untuk mengawasi distribusi pupuk bersubsidi agar tepat sasaran," ujar Sigit.

Menurut Sigit, program pemanfaatan lahan dan pekarangan ini akan terus dikelola agar dapat menjadi Support System dari ketahanan pangan dan makan bergizi gratis.

"Dan juga terus kelola lapangan atau lahan untuk ditanam. Sehingga itu juga bisa menjadi bagian dari Support System ketahanan pangan dan program makan bergizi," ucap Sigit.

Disisi lain, Sigit juga menginstruksikan kepada seluruh jajarannya di Indonesia, untuk terus bersinergi dan kerja sama dengan pihak terkait demi mengoptimalkan pelaksanaan program ketahanan pangan.

"Tentunya kerja sama dan sinergitas kita harapkan bisa dilaksanakan seluruh jajaran TNI dan Polri yang ada di seluruh wilayah. Sehingga kemudian program ketahanan pangan yang menjadi kebijakan Presiden betul-betul bisa terlaksana dengan maksimal, dengan optimal dan tentunya dalam pelaksanaannya kita kerja sama dengan masyarakat dengan kelompok tani, dengan rekan-rekan mitra yang bekerja di bidang peternakan," papar Sigit.

Dengan berjalan optimal dan maksimal, Sigit menyebut, program ketahanan pangan ini bisa menimbulkan Multiplier Effect bagi masyarakat setempat sehingga dapat meningkatkan pertumbuhan perekonomian.

"Yang tentunya semua bagian dari ekosistem yang akan dibangun dalam rangka menjadi satu kesatuan dengan apa yang menjadi kebijakan Bapak Prabowo. Terima kasih Pak Pangdam dan Kapolda, terus semangat untuk melaksanakan program ketahanan pangan," tutup Sigit.