Terakreditasi A, UMI Tour and Travel komitmen tingkatkan kepercayaan jamaah

Jakarta (ANTARA) - Penyedia layanan perjalanan ibadah haji dan umroh UMI Tour and Travel menyatakan komitmennya untuk meningkatkan kepercayaan para jamaah dengan bermodal "Akreditasi A" dari Kementerian Agama RI.

Manajer UMI Tour and Travel, Abdullah dalam keterangannya, Minggu, mengungkapkan dengan mengedepankan komitmen dalam melayani para tamu Allah dengan menjunjung tinggi profesionalitas UMI Tour and Travel mendapatkan akreditasi tinggi yang menjamin keamanan serta kenyamanan setiap jamaah.

Dengan akreditasi A dari Kementerian Agama dan keanggotaan IATA (The International Air Transport Association) sejak 2016, UMI Tour and Travel menawarkan standar pelayanan yang diakui jamaah, termasuk dari mancanegara.

"Kami memahami bahwa kepercayaan adalah fondasi utama dalam memilih penyelenggara layanan haji dan umrah. Oleh karena itu, kami telah memastikan bahwa setiap aspek layanan kami, mulai dari proses pendaftaran hingga kepulangan, memenuhi standar internasional yang ketat. Akreditasi A dan sertifikasi IATA yang kami miliki adalah bukti nyata dari komitmen kami untuk memberikan pelayanan terbaik kepada setiap jamaah," ujar ungkap Abdullah.

Ia menyebutkan kepercayaan dari berbagai maskapai penerbangan terkemuka juga menjadi bukti dari reputasi UMI Tour and Travel. Baru-baru ini, UMI Tour and Travel berhasil masuk dalam Top 10 Indonesia untuk penjualan Srilankan Airlines periode 2022-2023, serta menerima Certificate of Appreciation dari Saudi Airlines untuk musim haji 2024. 

Prestasi ini, kata dia, tidak hanya menunjukkan kemampuan UMI Tour and Travel dalam mengelola perjalanan haji dan umrah, melainkan juga mempertegas bahwa perusahaan ini diakui oleh mitra-mitra internasional sebagai travel yang handal dan profesional.

UMI Tour and Travel juga menawarkan provider visa umrah resmi dan provider tiket penerbangan. Keunggulan ini memungkinkan UMI Tour and Travel untuk memberikan kemudahan dalam pengurusan visa dan tiket, memastikan bahwa jamaah tidak perlu khawatir akan kendala administratif selama proses keberangkatan.