Karawang (Antara Megapoltan) - Pimpinan DPRD Kabupaten Karawang, Jawa Barat mengingatkan seluruh para kepala desa dan lurah tidak acuh terharap pendatang karena dalam beberapa kejadian terorisme, terduga pelakunya tinggal di Karawang.
"Keberadaan masyarakat pendatang harus diperhatikan, di antaranya dengan memeriksa identitas mereka melalui petugas RT atau RW," kata Ketua DPRD Karawang Toto Suripto di Karawang, Sabtu.
Ia mengatakan, sejak beberapa tahun terakhir hingga kini cukup banyak masyarakat pendatang di Karawang karena merupakan daerah industri.
Pemerintah desa atau kelurahan perlu mewaspadai banyaknya masyarakat pendatang sebab dikhawatirkan ada dari pendatang yang terlibat jaringan teroris, katanya.
"Minimal, pemerintah desa atau kelurahan mengetahui siapa saja warga pendatang dan masyarakat asli Karawang di daerahnya masing-masing. Itu bisa dilakukan dengan menerapkan wajib lapor bagi setiap masyarakat pendatang," kata Toto.
Dalam setiap kasus terorisme di tanah air, kata dia, beberapa kali terduga pelakunya tercatat memiliki tempat tinggal di Karawang.
Terakhir, pelaku peledakan bom di kawasan Jl Thamrin Jakarta pernah tinggal di Karawang.
"Kita harus lebih waspada lagi, seluruh kepala desa atau lurah jangan acuh terhadap pendatang," katanya.
Pimpinan DPRD Ingatkan Kades-Lurah Tidak Acuhkan Pendatang
Minggu, 17 Januari 2016 12:16 WIB
Kita harus lebih waspada lagi, seluruh kepala desa atau lurah jangan acuh terhadap pendatang.