“Tidak ada alasan untuk tidak mendukung program-program kebaikan, terutama Bogor Mengaji," ujarnya di Kota Bogor, Rabu.
Menurut Atang, DPRD sudah mendukung penganggaran yang optimal untuk kegiatan ini dan telah mewisuda 1.500 orang warga lanjut usia (lansia).
Ke depan, demi penguatan kegiatan tersebut, DPRD akan meningkatkan anggaran bagi guru mengaji yang membimbing para peserta Bogor Mengaji.
"Kami mendukung lebih kuat lagi salah satunya melalui penguatan anggaran di tahun-tahun berikutnya agar program ini semakin banyak manfaatnya. Insentif untuk guru ngajinya ditambah, jumlah peserta diperbanyak,” kata Atang.
Atang mengutip Hadits Rasulullah SAW yang diriwayatkan oleh Imam Bukhori, “Sebaik-baik kalian adalah orang yang mempelajari Al-Qur’an dan mengajarkannya”.
Ketua DPRD Kota Bogor itu pun meyakini bahwa program Bogor Mengaji ini harus dikuatkan dan didukung oleh semua pihak karena keutamaan dari orang yang mempelajari Al Quran dan mengajarkan seperti hadis tersebut.
“Semoga para guru ngaji, para peserta Bogor Mengaji, Pak Wali Kota, dan semua yang terus belajar dan mempelajari Al Quran dan mengajarkan mendapatkan rahmat dan keberkahan Allah SWT. Dikuatkan untuk ibadah 10 terakhir Ramadhan sehingga mendapatkan ketakwaan yang paripurna,” ujar Atang.
Atang juga menyampaikan bahwa kegiatan wisuda peserta Bogor Mengaji yang dirangkaikan dengan peringatan Nuzulul Quran di Kota Bogor diharapkan semakin membawa keberkahan.
“Alhamdulillah hari ini luar biasa. Baca Quran bersama. Tasmi Al Quran. Doa tasbih tahlil dan tahmid. Ditambah salawat kepada Rasulullah SAW. Semoga doa-doa hari ini dan interaksi dengan Al Quran semakin membawa keberkahan dan kebaikan bagi Kota Bogor," katanya.