Purwakarta (ANTARA) - Bupati Purwakarta, Jawa Barat Anne Ratna Mustika menyebut ada sejumlah kecamatan di wilayah kerjanya rawan terhadap bencana banjir dan longsor pada musim hujan.
"Semuanya harus waspada pada musim hujan ini. Selain banjir, Purwakarta juga rawan bencana tanah longsor," kata Bupati Anne Ratna Mustika di Purwakarta, Sabtu.
Sejumlah daerah yang rawan banjir tersebut adalah Kecamatan Campaka, Cibatu, Pondoksalam, dan Kecamatan Pasawahan. Banjir yang terjadi di sejumlah daerah itu akibat luapan air sungai.
Baca juga: Masuk musim hujan, Bupati Purwakarta minta camat waspada dan siaga bencana
Baca juga: Purwakarta waspadai terjadinya bencana alam
Wilayah perkotaan Purwakarta juga rawan banjir yang diakibatkan genangan air.
Selain itu, lanjutnya, di Purwakarta juga rawan banjir bandang yang berkaitan dengan alih fungsi lahan hutan dan kerusakan hutan. Daerah rawan banjir bandang ini, di antaranya Kecamatan Tegalwaru dan Kecamatan Bojong.
Untuk daerah atau kecamatan yang rawan longsor meliputi Kecamatan Wanayasa, Kecamatan Sukasari, Kecamatan Maniis dan Kecamatan Tegalwaru.
Baca juga: Bupati Purwakarta intruksikan para camat waspada bencana
Bupati mengimbau agar kepala desa dan camat di daerahnya mewaspadai kemungkinan terjadinya bencana alam di daerah masing-masing.
"Masyarakat juga diimbau agar waspada, karena bencana itu datang secara tiba-tiba," kata dia.
Sejumlah daerah di Purwakarta rawan banjir dan longsor
Sabtu, 6 November 2021 11:41 WIB
Semuanya harus waspada pada musim hujan ini. Selain banjir, Purwakarta juga rawan bencana tanah longsor.