Jakarta (ANTARA) - Kementerian Pariwisata bersama Lembaga Pelatihan Kerja Kompetensi Indonesia memberikan pelatihan konten kreator bagi pemandu wisata sebagai upaya peningkatan sumber daya manusia pariwisata unggul dan berdaya saing melalui program peningkatan keterampilan.
“Program ini merupakan kolaborasi strategis antara pemerintah dengan aktor pentahelix swasta," kata Deputi Bidang Sumber Daya dan Kelembagaan Kemenpar Martini M. Paham dalam keterangan resmi di Jakarta, Jumat.
Martini mengatakan program itu digagas oleh Asisten Deputi Peningkatan Kapasitas Masyarakat Kemenpar dan berlangsung sejak 4 hingga 7 Maret 2025.
Kegiatan itu merupakan gebrakan baru untuk membekali para pemandu wisata dengan keterampilan digital dan menjadikan mereka sebagai penggerak utama dalam transformasi pemasaran wisata melalui konten kreatif, sekaligus mem-branding pemandu wisata secara personal.
Sebanyak 251 peserta dari 27 provinsi di Indonesia yang berasal dari Sumatra, Jawa, Kalimantan, Sulawesi, NTB (Nusa Tenggara Barat), NTT (Nusa Tenggara Timur), Bali, Maluku, dan Papua, termasuk para pemandu wisata asal Destinasi Pariwisata Prioritas, 3 Greater (Batam, Jakarta, Bali), dan IKN (Ibu Kota Nusantara) mengikuti pelatihan yang digelar secara daring tersebut.
Para peserta dibekali dengan wawasan dan keterampilan mulai dari teknik produksi hingga strategi optimasi konten digital untuk promosi destinasi wisata.
Baca juga: Pelindo Jasa Maritime bantu peningkatan kualitas pemandu wisata Rammang-Rammang
Baca juga: Pentingnya pelatihan mitigasi bencana bagi "tour leader" ciptakan wisata aman