Subang (ANTARA) - Arus lalu lintas di jalan Tol Cipali cenderung lancar, meski diterapkan rekayasa lalu lintas dengan contra flow (lawan arus) sepanjang satu kilometer akibat ada bagian jalan yang amblas.
Direktur Operasi ASTRA Tol Cipali Agung Prasetyo dalam siaran pers yang diterima Sabtu menyebutkan kalau contra flow diterapkan karena saat ini tengah dilakukan normalisasi jalan tol yang amblas di sekitar KM 122.
Meski diterapkan rekayasa lalu lintas contra flow, arus lalu lintas pada libur Imlek yang berbarengan libur akhir pekan ini cukup lancar.
Baca juga: Perpendek contraflow dan buat jalan darurat untuk atasi Tol Cipali ambles
Baca juga: Anggota DPR ingin BPTJ berikan sanksi operator Tol Cipali terkait kejadian ambles
Ia menyampaikan saat ini pihaknya tengah melakukan pemasangan sheetpile atau penanaman pondasi baja untuk memperkuat median yang akan dipergunakan sebagai jalan sementara.
Jalan sementara itu dibangun agar arus lalu lintas normal dan tidak diberlakukan rekayasa lalu lintas contra flow.
“Pekerjaan pembuatan jalan sementara sepanjang 200 meter di median ini kami pastikan akan selesai dalam 10 hari ke depan,“ katanya.
Baca juga: Ruas tol Cipali amblas, anggota DPR ingin arus logistik tidak terhambat
Sementara itu pada libur Tahun Baru Imlek ini tercatat jumlah kendaraan yang melintas di Tol Cipali sebanyak 51 ribu kendaraan, di dominasi oleh kendaraan golongan 1.
Dengan masih dilakukannya contra flow di sepanjang satu kilometer dari KM 121+800 sampai KM 122+800, ASTRA Tol Cipali mengimbau agar pengguna jalan tetap berhati-hati.
Tol Cipali amblas, lalu lintas saat libur Imlek lancar meski "contra flow"
Sabtu, 13 Februari 2021 22:15 WIB
Pekerjaan pembuatan jalan sementara sepanjang 200 meter di median ini kami pastikan akan selesai dalam 10 hari ke depan.