Ribuan seniman Campursari se-Jobodetabek dukung Jokowi-JK

Depok (Antaranews Bogor) - Ribuan seniman Campursari se-Jabodetabek mendukung pasangan capres dan cawapres nomor urut dua Joko Widodo-Jusuf Kalla untuk menjadi presiden dan wakil presiden periode 2014-2019.

"Tidak ada kontrak politik apapun, sebagai orang kecil kami hanya bisa berharap agar budaya bangsa ini dapat dilestarikan dan dikembangkan," kata koordinator pelaksana deklarasi dukungan seniman sewilayah Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang dan Bekasi (Jabodetabek) Sukirno Hadi di Depok, Kamis (26/6) malam.

Dalam acara deklarasi dukungan seniman laki dan perempuan itu dihadiri oleh manta Wakil Panglima TNI Jenderal (Pur) Fachrul Rozi, mantan Kasum TNI Letjen (Pur) Suaidi Marasabessy, ribuan seniman campursari, serta masyarakat sekitarnya.

Ia mengatakan para seniman campursari ini berdatangan dari Depok, Bogor, Bekasi, Tangerang dan lainnya untuk memberi dukungan kepada Jokowi-Jusuf Kalla.

"Ada 70 penyanyi yang memeriahkan acara deklarasi tersebut," ujar Sukirno.

Menurut dia, Jokowi mempunyai pengalaman yang banyak di pemerintahan, begitu juga dengan Jusuf Kalla, sehingga mereka lebih siap untuk memimpin rakyat Indonesia ke depannya.

"kami yakin dipimpin Jokowi-JK bangsa Indonesia akan lebih maju dan budaya tradisional tetap lestari," katanya.

Sukirno juga menilai sosok Jokowi yang merakyat, sederhana dan juga tegas dalam membantu rakyat kecil merupakan nilai lebih dari capres yang lain.

Sementara itu Suaidi Marasabessy mengatakan mengumpulkan seniman sebanyak ini sangat sulit namun ini dapat dilakukan oleh para seniman campursari dan dia memberikan apresiasi yang tinggi dengan hal tersebut.

"Kita harus bangga dengan kesenian tradisional yang kita miliki, dan harus dikembangkan dan dilestarikan," katanya.

Ia berjanji akan menyampaikan dukungan seniman campursari ini kepada pasangan Jokowi-JK.

Fachrul Rozi mengatakan deklarasi ini merupakan inisiatif dari para seniman campursari itu sendiri.

Menurut dia ini merupakan deklarasi dukungan terhadap pasangan Jokowi-JK yang kesekian ribu kali, baik dari kalangan rakyat kecil, menengah maupun atas.

Ia menilai sosok Jokowi yang mempunyai banyak kelebihan selain jujur, sederhana, merakyat tentunya juga cerdas jika dibandingkan dengan capres lainnya.

Fahrul menceritakan dukungan terhadap Jokowi ada yang meragukan kemampuannya dan ada yang menelepon kepada dirinya untuk mempertanyakan mau dibawa kemana bangsa Indonesia jika Jokowi memimpin Indonesia. Maka ia menjawab tunggu saja dan liat debat terlebih dahulu.

Tetapi setelah debat capres berakhir, orang tersebut tidak menelepon lagi dan ia memperkirakan orang tersebut malu setelah melihat secara langsung bagaimana konsep Jokowi dalam membangun bangsa.

"Jokowi itu cerdas dan cermat dalam berfikir serta mempunyai konsep yang luar biasa," katanya.

Untuk itu ia berharap masyarakat mampu menilai siapa sosok yang mampu membawa bangsa Indonesia untuk maju dan memberikan suaranya pada 9 Juli 2014.

Pemilihan presiden dan wakil presiden 9 Juli 2014 diikuti dua pasangan yaitu Prabowo Subianto-Hatta Rajasa dan Joko Widodo-Jusuf Kalla.