Vokasi UI hadirkan praktisi global ungkap rahasia storytelling dan negosiasi

Depok (ANTARA) - Program Studi Hubungan Masyarakat, Program Vokasi Universitas Indonesia (UI) menghadirkan pembelajaran berbasis praktik nyata dan jejaring global, dua profesional muda Indonesia yang telah berkiprah di tingkat dunia hadir sebagai dosen tamu dalam dua mata kuliah : Produksi Visual Humas dan Teknik Negosiasi Kehumasan.

Syarief Syarfuan, CEO Spirit 45 Studio dan One Indonesia Animation studio yang karya-karyanya tayang di Disney, Netflix, dan Cartoon Network serta meraih empat nominasi Emmy Awards berbagi pengalaman dan keahlian dalam merancang visual storytelling kelas dunia.

Dalam sesi bertajuk “Narasi sebagai Pondasi Branding Visual”.Syarief menekankan pentingnya integrasi antara nilai budaya Indonesia dan teknik produksi animasi global untuk menciptakan narasi visual yang tidak hanya memikat, tetapi juga mengakar pada identitas lokal.

Baca juga: Vokasi UI menghadirkan Makaravox UI dalam bentuk agensi PR

Sementara itu, Michelle Arsjad, pendiri dan CEO Aquabloom startup bioteknologi berbasis pemanfaatan rumput laut Indonesia, serta mantan konsultan McKinsey & Company dan Asisten Staf Khusus Presiden RI mengisi sesi mata kuliah Teknik Negosiasi Kehumasan Dalam materi bertajuk “The Power of Perception: How Public Relations Shapes Long-Term Negotiation Success”, Michelle menyajikan pendekatan praktis dalam membangun posisi negosiatif yang kuat, etis, dan berdampak jangka panjang.

Ia mengajarkan pentingnya menjaga keseimbangan antara kompetensi dan kehangatan, agar komunikasi dapat menghasilkan pengaruh dan kepercayaan.

Devie Rahmawati,  salah satu dosen pengampu menyampaikan mahasiswa harus disiapkan untuk menjadi profesional yang tidak hanya terampil, tetapi juga mampu membaca arah zaman dan membentuk narasi global dari perspektif lokal.

Kehadiran para praktisi berkelas dunia ini adalah cara kami membuka jendela dunia kepada mahasiswa, agar mereka tidak hanya menjadi penonton, tetapi pelaku sejarah.

Baca juga: Mahasiswi Vokasi UI ciptakan aplikasi BukuPeta

“Belajar langsung dari praktisi yang karyanya sudah tayang di Disney benar-benar membuka mata saya tentang pentingnya membangun cerita visual yang kuat dan relevan secara budaya," katanya.

"Pelajaran penting lainnya ialah jangan pernah berbohong dalam bernegosiasi. Public relations bukan soal menyampaikan kebohongan yang dibungkus indah, tapi soal membangun kepercayaan lewat narasi yang jujur dan berintegritas, “ ujar Vastuti, mahasiswa PR 2023

“Kami mendapat pemahaman mendalam bahwa riset adalah fondasi utama dalam praktik kehumasan. Tanpa riset yang kuat, setiap strategi komunikasi akan kehilangan arah dan dampak," katanya.

Baca juga: Vokasi UI mengembangkan studio mini "human computer interaction"

Melalui pemaparan dari narasumber, kami juga belajar pentingnya ketelitian dalam setiap detail, sebagaimana dicontohkan oleh Pak Syarief yang menciptakan karakter dalam gim Smashing Feathers dengan latar belakang yang relevan, akurat, dan penuh makna.

"Dari Ibu Michelle, kami diajak menggali dan mengenali source of power dalam diri kami masing-masing, sebagai langkah awal membangun persepsi dan konsistensi yang akan menentukan tingkat kepercayaan dan penghormatan dari orang lain—sebuah pelajaran yang sangat bernilai dan aplikatif dalam dunia kerja,” tutup Anindita Pramesti Salsabila, mahasiswa humas.