Jakarta (ANTARA) - Kantor Berita Indonesia Antara dan Kantor Berita Turki Anadolu sepakat memperbarui kerja sama yang telah lama dijalin keduanya, di mana pengesahan kesepakatan kerja sama tersebut disaksikan oleh Presiden RI Prabowo Subianto dan Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan.
Kesepakatan Kerja Sama Kantor Berita Turki Anadolu dengan Kantor Berita Indonesia Antara diumumkan sebagai salah satu dari dua belas poin kerja sama yang disahkan antara Pemerintah Indonesia dan Turki, dalam kunjungan kenegaraan Presiden Erdogan di Istana Kepresidenan Bogor, Jawa Barat, Rabu.
"Kerja sama ANTARA dengan Anadolu itu sudah terjalin cukup lama, dan atas inisiatif dari Anadolu, kita merespons dengan baik untuk memperpanjang kerja sama itu, yakni kerja sama kemitraan sesama kantor berita negara, dan juga sesama anggota OANA, Asosiasi Kantor Berita Asia-Pasifik," kata Direktur Utama Perum LKBN ANTARA Akhmad Munir di Jakarta, Rabu.
Munir menjelaskan kesepakatan kerja sama dengan Anadolu yang telah dijalin selama puluhan itu mencakup pertukaran informasi dan produk jurnalistik dari kedua kantor berita, baik teks, foto maupun video.
Kesepakatan kerja sama kedua kantir berita membuka kesempatan saling bertukar pengalaman dan bantuan teknis untuk antarjurnalis.
Kesepakatan kerja sama itu ditandatangani oleh Direktur Utama Anadolu Agency Serdar Karagoz dan Direktur Utama LKBN ANTARA Akhmad Munir.
Kesepakatan kerja sama juga mencakup peliputan dan penyediaan informasi terhadap kunjungan pemimpin negara dan delegasi resmi, baik yang diselenggarakan di Turki maupun di Indonesia.
Baca juga: Antara rapat dengar pendapat dengan Komisi VII DPR
Baca juga: LKBN ANTARA menjalin kerja sama dengan Universitas Gunadarma