Sukabumi, Jabar (ANTARA) - Liser, seorang wanita warga Kampung Samelan, Kabupaten Sukabumi, Jabar meyakini salah satu korban kecelakaan Ciawi yang belum bisa dikenali adalah suaminya karena Daihatsu Sigra yang terlibat kecelakaan itu punya nomor plat yang sama dengan mobil suaminya.
"Saya meyakini bahwa satu dari dua jenazah yang belum teridentifikasi tersebut merupakan suami saya atas nama Jamaludin (45) warga Desa Mekarmukti, Kecamatan Waluran yang berprofesi sebagai sopir jasa angkutan travel," katanya kepada wartawan di Sukabumi, Kamis.
Keyakinan Lise bahwa jenazah tak dikenal tersebut merupakan suaminya setelah dirinya melihat plat nomor polisi dan jenis kendaraan sama dengan yang digunakan suaminya pada video amatir yang menampilkan kecelakaan di gerbang Tol Ciawi itu.
Sebenarnya, suaminya tersebut tidak ada niatan pergi ke luar kota dan pada Selasa siang pun Jamaludin memilih untuk memancing ikan di sungai bersama rekan-rekannya.
Baca juga: Identifikasi dua korban kecelakaan maut di GT Ciawi tunggu hasil tes DNA
Baca juga: Dua dari delapan korban tewas kecelakaan Ciawi berhasil teridentifikasi
Saat hari menjelang malam atau magrib, suaminya itu tiba-tiba pulang ke rumah karena mendapatkan panggilan untuk menjemput empat orang pekerja bangunan di Jakarta.
Setelah mandi dan berkemas, suaminya itu kemudian pamit kepada dirinya dan anaknya, kemudian sekitar pukul 20.00 WIB, Lise masih bisa berkomunikasi dengan Jamaludin.
Sekitar pukul 21.00 WIB, karena ngantuk ia pun memilih untuk tidur. Namun pada Rabu (5/2) pukul 00.30 WIB dirinya terbangun dan mencoba menghubungi kondisi suaminya. Akan tetapi, nomor Whatsapp dan telepon milik milik suaminya tidak aktif.
Bahkan ditunggu hingga satu jam, masih tetap tidak aktif, ia pun berpikiran mungkin HP milik Jamaludin baterainya habis sehingga Lise memilih untuk melanjutkan tidurnya.
"Jika suami bertugas ke luar kota, saya selalu menanyakan kondisinya. Tapi berbeda kali ini, HP suami saya tiba-tiba tidak aktif dalam waktu yang lama," tambahnya.
Baca juga: Enam korban meninggal kecelakaan maut GT Ciawi tidak memiliki identitas
Sekitar pukul 04.00 WIB, Lise mencoba menghubungi kembali suaminya tetapi, masih tetap tidak aktif dan mencoba menelpon rekan-rekannya dan menanyakan di grup travel tidak ada yang mengetahui keberadaan Jamaludin.
Alangkah terkejutnya dirinya saat melihat ada informasi kecelakaan lalu lintas di GT Ciawi dan sempat melihat ada video amatir di media sosial yang menunjukkan bahwa salah satu mobil yang terbakar sama dengan yang digunakan oleh suaminya diperkuat dengan plat nopol yang sama.
Meskipun ia meyakini bahwa salah satu korban yang belum teridentifikasi merupakan suaminya, tetapi dalam hatinya Lise tetap berharap bahwa Jamaludin selamat dan dalam kondisi sehat.
Sementara, Feri Faisal (22) yang merupakan anak pertama korban mengaku pada Rabu siang ia menerima panggilan dari Jasa Raharja dan polisi untuk melakukan pemeriksaan DNA di RSUD Ciawi.
Selain diambil sampel lendir mulut oleh dokter forensik, Feri pun sempat dimintai keterangan terkait ciri-ciri fisik ayahnya. Walaupun hasil pemeriksaan DNA belum keluar, tetapi dirinya yakin bahwa salah satu mobil yang kondisinya terbakar adalah milik ayahnya.