Kota Bogor (ANTARA) - Musyawarah Kota (Mukota) VIII Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Kota Bogor di Hotel Pangrango Bogor, Senin, menetapkan Maryati Dona Hasanah sebagai Ketua Kadin Kota Bogor, Jawa Barat, periode 2025-2030.
Dona menjadi satu-satunya sosok yang melengkapi seluruh persyaratan administrasi, dibandingkan dua calon lainnya, yakni Najamudin dan Rizky Argoebie.
“Tak lengkap persyaratannya, seperti tidak menjadi anggota Kadin berturut-turut selama dua tahun, dan tidak memiliki pengalaman di organisasi pengusaha. Sedangkan Bu Dona Hasanah memenuhi syarat sehingga beliau terpilih menjadi Ketua Kadin Kota Bogor,” kata Ketua Pimpinan Sidang Mukota VIII Kadin Kota Bogor Yus Ruswandi di Kota Bogor, Senin.
Baca juga: Kadin bersama Pemkot Bogor gelar Jalan Sehat dan Sajian Kuliner Legendaris
Baca juga: Kadin Kota Bogor bersinergi dengan Pemkot hadapi dinamika ekonomi pada 2024
Ia menjelaskan penetapan Dona sebagai Ketua Kadin Kota Bogor sesuai dengan Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga (AD/ART) Kadin Indonesia Pasal 29 ayat 15 yang menyatakan apabila calon ketua hanya satu dan memenuhi persyaratan maka pemilihan tetap berjalan.
“Sehingga Bu Dona sudah sah, dan kami sudah melaporkan hasilnya ke Ketua Caretaker Kadin Jawa Barat,” ujar Yus.
Sementara, Ketua Kadin Kota Bogor terpilih Maryati Dona Hasanah di tempat yang sama menyampaikan terima kasih kepada semua pihak yang sudah menyukseskan pelaksanaan Muskota VIII Kadin Kota Bogor..
Baca juga: Pemerintah Kota Bogor fasilitasi produk UMKM untuk ekspor
“Mudah-mudahan amanah ini bisa saya laksanakan sebaik-baiknya. Saya bekerja tidak sendiri, sehingga saya minta suport dari teman-teman yang lain, makanya saya ajak teman-teman untuk membangun Kadin lebih baik lagi,” ucap Dona.
Ia mengaku sesegera mungkin menyusun struktur kepengurusan dan ditargetkan selesai sebelum batas waktu yang ditentukan, yaitu satu bulan sesudah pemilihan.
“Untuk tim formatur tadi sudah terbentuk, dan kami akan menyusun kepengurusan secara utuh selambat-lambatnya 30 hari dari sekarang,” sebutnya.