Pulau Tegal, Lampung (Antara Megapolitan-Bogor) - Anggota Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI asal Provinsi Lampung, H Ahmad Jajuli SIP MIP mengunjungi sekaligus memberikan bantuan untuk honor guru sukarelawan di Pulau Tegal, Kecamatan Teluk Pandan, Kabupaten Pesawaran, Provinsi Lampung.
Kunjungan itu sekaligus bersamaan dengan acara syukuran satu tahun berdiri dan berkipranhya Sukarelawan Peduli Pendidikan Pulau Tegal (SP3T), serta pemotongan hewa Kurban dalam rangkaian perayaan Idul Adha 1438 H/2017 M berupa delapan ekor kambing, yang dilaksanakan di Pulau Tegal, Minggu (3/9/17) yang baru lalu.
Ketua SP3T, Dra Uniroh menginformasikan, pihaknya mengucapkan banyak terima kasih pada semua pihak yang selama ini sudah berkontribusi dalam acara syukuran satu tahun SP3T tersebut, antara lain Anggota DPD RI, Camat Teluk Pandan, dan Yon 9 Marinir, yang mendampingi kegiatan SP3T sejak awal berdiri.
Acara pemotongan hewan Kurban berupa 8 (delapan) ekor kambing itu disponsori oleh Lazdai dan Darut Tauhid.
.
"Kepada Bapak Camat Teluk Pandan, Kapolsek dan Danramil Padang Cwermin, Kepala UPTD Pendidikan, dan perwakilan Yon 7 Marinir, kami menyampaikan salam takdzim. Semoga kita semua selalu Istiqomah dalam kebaikan," katanya.
Ucapan terima kasih juga disampaikannya kepada Anggota DPD RI Ahmad Jajuli, yang selain telah berkunjung juga sekaligus memberikan bantuan untuk honor sebanyak enam guru Sukarelawan Pulau Tegal tersebut.
"Selama satu tahun kami membangun rumah guru Relawan Pulau Tegal, rumah baca, sarana mandi cuci kakus (MCK), pondok baca, dan juga renovasi rumah belajar serta mendapatkan penerangan listrik," kata Bu Uni, demikian panggilan akrab Uniroh Utami lagi.
Dia juga mengemukakan bahwa selama satu tahun SP3T berkiprah itu telah menjadikan Pulau Tegal ibarat seperti "Gadis Remaja" yang semakin banyak penggemarnya.
"Dari mulai yang datang untuk sekadar bertanya, ingin menjadi relawan, bahkan ada yang menjadikan Pulau Tegal lebih bersinar. Itu semua berkat doa, bantuan kerja sama dari berbagai pihak, juga media yang setia menjadikan Pulau Tegal sebagai bahan berita," katanya pula.
.
Saat ini, SP3T membina sebanyak 25 murid, mulai dari Pendidikan Usia Dini (PAUD) hingga Sekolah Menengah Pertama (SMP), dengan rincian dua murid PAUD, 15 SD, dan delapan murid SMP.
"Dulu gurnya belum ada yang tetap, semuanya sukarelawan. Sekarang gurunya ada enam orang, yang bertanggungjawab untuk semua jenjang. Untuk muridnya, dulu belum ada kesetaraan, sekarang sudah ada setara SD dan SMP," demikian Uniroh yang juga Kepala SMP Negeri 25 Pesawaran itu. (ANT/BPJ).
DPD RI Bantu Honor Guru Sukarelawan Pulau Tegal Lampung (Video)
Rabu, 6 September 2017 16:25 WIB
Selama satu tahun SP3T berkiprah itu telah menjadikan Pulau Tegal ibarat seperti 'Gadis Remaja' yang semakin banyak penggemarnya.