Mahasiswa UI cetak prestasi pada kompetisi debat pajak nasional 2024

Tiga mahasiswa UI yaitu Muhammad Reza Nursabaryansyah, Romario Hadamean Azka Harahap, dan Joshua Steven Bathry Hutagalung di Kampus UI Depok, Kamis. ANTARA/Foto: Humas UI.

Depok (ANTARA) - Tiga mahasiswa Program Studi Administrasi Perpajakan Program Pendidikan Vokasi Universitas Indonesia (UI) berhasil menempati posisi ketiga Kompetisi Debat Pajak Nasional (KDPN) 2024, yang digelar oleh Politeknik Keuangan Negara (PKN) Sekolah Tinggi Akuntansi Negara (STAN).

"Kami sudah melakukan persiapan matang dan keterampilan debat yang mumpuni, sehingga berhasil melaju ke babak final," kata salah satu dari tiga mahasiswa Tim UI tersebut Muhammad Reza Nursabaryansyah di Kampus UI Depok, Kamis.

Ketiga mahasiswa UI tersebut yaitu Muhammad Reza Nursabaryansyah, kemudian Romario Hadamean Azka Harahap, dan Joshua Steven Bathry Hutagalung.

Reza dan tim berhasil mengungguli 118 tim lainnya dari berbagai perguruan tinggi di Indonesia.

Baca juga: Mahasiswa UI raih juara pertama pada kompetisi debat politik

Perwakilan mahasiswa Vokasi UI yang tergabung dalam Tim Biji Ketapang tersebut berhasil meraih posisi pertama dalam penilaian babak penyisihan.

Kemudian di babak final, Reza dan tim melakukan debat dengan dua mosi, yakni “Dewan ini akan: Menerapkan PPN dengan Tarif 12 persen per 1 Januari 2025” dan “Dewan ini Percaya bahwa: Pilar 2 OECD Model merupakan Skema Terbaik Pemajakan Perusahaan Multinasional” dan kedua sesinya memperoleh posisi pro terhadap mosi perdebatan.

Pada babak tersebut, mereka harus melakukan debat di hadapan dewan juri yang terdiri atas perwakilan Direktorat Jenderal Pajak (DJP).

Meskipun terjadi persaingan ketat, Reza dan tim berhasil meraih posisi ketiga pada kompetisi tersebut.

Baca juga: UI berhasil raih penghargaan Debating Championship 2023

Wakil Direktur Bidang Pendidikan, Penelitian, dan Kemahasiswaan Program Pendidikan Vokasi UI Deni Danial Kesa Ph D, mengatakan bahwa prestasi yang diraih mahasiswa Vokasi UI tersebut menunjukkan kualitas dan dedikasi yang tinggi terhadap perpajakan.

Menurutnya, keikutsertaan Reza dan tim menunjukkan bahwa mereka memiliki kemampuan dan jiwa yang kompetitif secara positif.

“Kurikulum yang dibangun Vokasi UI selalu mendukung mahasiswanya untuk memiliki pemahaman yang mendalam di bidangnya masing-masing. Di samping itu, dengan menghadirkan praktisi dari industri untuk membagikan pengalamannya, menunjukkan komitmen Vokasi UI untuk menciptakan lulusan yang berdaya saing di dunia industri,” kata Deni.