Kota Bogor (ANTARA) - Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor, Jawa Barat, mencoba untuk merangkul Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bogor menangani kasus tawuran anak sekolah yang kerap terjadi lintas wilayah di antara keduanya.
Penjabat (Pj) Wali Kota Bogor Hery Antasari di Kota Bogor, Selasa, tak memungkiri bahwa hingga saat ini masih terjadi peristiwa tawuran anak-anak sekolah di wilayahnya.
Terlebih, menurut Hery, anak-anak saat ini berada di lingkungan sosial yang begitu rentan terhadap banyak informasi dan menyebar dengan sedemikian cepat. Begitu juga informasi untuk tawuran.
Baca juga: Polresta Bogor Kota sasar akun kelompok tawuran yang promosikan judi daring
“Dan ini lintas wilayah. Yang bisa saya lakukan mungkin saya coba untuk merangkul Kabupaten Bogor. Karena Kabupaten Bogor ini penyumbang tawuran di Kota Bogor nih sekolah-sekolahnya,” kata Hery.
Ke depan, ia mewacanakan untuk berbicara dengan Pj Bupati Bogor Asmawa Tosepu untuk mendiskusikan masalah ini. Sembari ia mengoptimalkan Satuan Tugas (Satgas) Pelajar yang terus berkoordinasi dengan Polresta Bogor Kota setiap harinya.
Di samping itu, Hery mengapresiasi dan menyambut baik program SKCK Goes to School besutan Polresta Bogor Kota, yang pada hari ini mendapatkan penghargaan dari Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (KemenPPPA) RI.
Baca juga: Polresta Bogor Kota tangkap pelaku pembacokan dua pelajar SMA
“Dari Pemkot Bogor sangat mengapresiasi dan menyambut baik, terbantu dengan adanya SKCK Goes to School. Ini inovasi, bahkan nama Kota Bogor terangkat karena ini baru pertama kali di Indonesia, kata Pak Deputi KemenPPPA,” ujarnya.
Oleh karenanya, Hery juga berencana memberikan apresiasi untuk jajaran Polresta Bogor Kota atas program inovasi yang sangat bermanfaat di Kota Bogor.