Kota Bogor (ANTARA) - Pemerintah Kota Bogor, Jawa Barat mengupayakan pengangkutan sampah yang sudah berhari-hari menumpuk di Pasar Merdeka dan tidak terangkut hingga meluber ke jalan.
Kondisi sampah yang menggunung ini bahkan diunggah oleh Wali Kota Bogor periode 2014-2024 Bima Arya Sugiarto di akun Instagramnya, pada Rabu siang.
Penjabat (Pj) Wali Kota Bogor Hery Antasari di Kota Bogor, Rabu, mengatakan sampah di Pasar Merdeka tidak terangkut dengan baik lantaran armada truk pengangkut sampah khusus pasar mengalami kerusakan akibat kecelakaan.
Baca juga: DPRD Kota Bogor kritisi penyelenggaraan program penanganan sampah oleh DLH
Baca juga: Pj Wali Kota Bogor pastikan truk sampah DLH kembali beroperasi
Oleh karenanya, Hery menjanjikan Pemkot Bogor akan mengatasi pengangkutan tumpukan sampah tersebut dengan menggunakan armada cadangan. Sebab, truk pengangkut sampah di pasar berbeda dengan yang digunakan di permukiman warga.
“Tapi poinnya, akan diatasi sampah tadi dengan cara yang baik. Ada armada cadangan di tempat lain, dan sebagainya,” kata Hery.
Di samping itu, Hery menyebut, dari hasil pengecekannya armada pengangkut sampah di Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Bogor memang memerlukan perbaikan.
Termasuk, kata dia, salah satunya ialah truk pengangkut sampah khusus pasar yang saat ini tidak beroperasi pascakecelakaan dan kondisinya kurang baik.
Baca juga: DLH Kota Bogor cari solusi atasi sopir truk pengangkut sampah mogok
Oleh karenanya, untuk penanganan jangka panjang Hery sedang berdiskusi dengan Tim Anggaran Pendapatan Daerah (TAPD) untuk mengupayakan perbaikan armada pengangkut sampah. Supaya sampah di Kota Bogor terangkut dengan baik dan tidak ada kejadian penumpukan serupa.
“Ini kan salah satu pelayanan dasar yang bisa saya lakukan sebagai Pj,untuk kita buat solusinya yang fundamental untuk wali kota berikutnya. Kalau masalah pelayanan dasar kan nggak bisa instan ya. Instan, ada lagi, instan, ada lagi. Itu tidak sistemik solusinya,” kata Hery.