Purwakarta (Antara Megapolitan) - Pemerintah Kabupaten Purwakarta, Jawa Barat, mengalokasikan anggaran sekitar Rp11 miliar untuk menyelesaikan jembatan yang menghubungkan antara Purwakarta dengan Kabupaten Subang.
"Jembatan dan jalan penghubung antara Desa Bale Bandung Jaya, Kecamatan Pabuaran, Kabupaten Subang dengan Kampung Tanjung Garut, Desa Cijunti, Kecamatan Campaka, Purwakarta ditargetkan selesai tahun ini," kata Bupati setempat Dedi Mulyadi, di Purwakarta, Jumat.
Ia mengatakan, pada tahun ini jalan penghubung baru dengan lebar 12 meter akan dibangun. Selain itu jembatan bambu yang berada tak jauh dari pembangunan jalan baru tersebut juga akan diganti konstruksi memadai dengan lebar 9 meter.
"Sebelumnya Pemkab Subang membangun jembatan setengah, dan setengahnya diserahkan ke Pemkab Purwakarta," kata dia.
Tetapi setelah ditinjau ke lapangan, ternyata jembatan yang telah dibangun Pemkab Subang tidak masuk kriteria jembatan yang akan dibangun Pemkab Purwakarta.
Ia mengatakan, nantinya konstruksi jembatan yang dibangun Pemkab Subang berupa jembatan berpondasi di atas air yang hanya cukup satu mobil itu akan dirobohkan.
Selanjutnya akan diganti baru dengan jembatan tanpa pondasi dan menggunakan rangka baja, dengan lebar sekitar 9 meter.
Penggantian pembangunan jembatan tersebut penting dilakukan untuk faktor keselamatan warga yang akan menyeberang menggunakan jembatan. Apalagi jalan dan jembatan itu terbilang aktif, sebagai sarana aktivitas warga Purwakarta dan Subang.
Kalau jembatan itu pakai pondasi air, rawan. karena sering banjir bandang dan otomatis membawa sampah. Nantinya sampah itu nyangkut di pondasi dan lama-lama keropos. Jadi harus menggunakan rangka baja," kata dia.
Dedi berharap dengan dibangunnya jembatan dan jalan baru tersebut akan membantu masyarakat dalam menjalankan aktivitasnya.
(Adv).
Pembangunan Jembatan Penghubung Purwakarta-Subang Dialokasikan Rp11 Miliar
Jumat, 10 Juni 2016 20:10 WIB
Sebelumnya Pemkab Subang membangun jembatan setengah, dan setengahnya diserahkan ke Pemkab Purwakarta.