Remaja Bogor yang hanyut saat selamatkan teman berhasil ditemukan di Jakarta

Kabupaten Bogor (ANTARA) - Jasad Naufal Juli Saputra (15), remaja yang hanyut saat menyelamatkan temannya berhasil ditemukan di Kalibaru, Kelurahan Marunda, Jakarta Utara, setelah hanyut selama empat hari dari aliran Sungai Cileungsi, Kabupaten Bogor, Jawa Barat.

"Korban sudah di temukan pada Minggu, 16 Oktober 2022 pukul 20.12 WIB di Marunda Kalibaru Jakarta," kata Staf Kedaruratan dan Logistik Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Bogor Jalaludin di Bogor, Senin.

Ia menyebutkan bahwa jasad Naufal ditemukan dalam kondisi meninggal dunia pada Minggu (16/10) malam, tapi jenazahnya baru teridentifikasi oleh pihak keluarga pada Senin siang.

"Lalu (jasadnya) dibawa ke RSMC dan dipastikan oleh keluarga korban pada hari ini (Senin, 17/10) pukul 12.30 WIB," katanya.

Baca juga: Tim SAR berhasil evakuasi jasad korban hanyut di Sungai Cicareuheun Bogor

Jalaludin mengatakan bahwa dengan ditemukannya jasad Naufal, pencarian yang dilakukan oleh Tim SAR Gabungan selama empat hari kini berakhir.

Sebelumnya, Kepala Seksi Kedaruratan BPBD Kabupaten Bogor Adam Hamdani menerangkan bahwa Naufal Juli Saputra (15) hanyut setelah berhasil menyelamatkan temannya berinisial R yang tenggelam di Sungai Cileungsi, Kabupaten Bogor, pada Jumat, 14 Oktober 2022.

Peristiwa hanyutnya Naufal berawal dari aktivitas 11 remaja yang sedang berenang di Sungai Cileungsi pukul 14.00 WIB, Jumat (14/10). Kemudian, sekitar pukul 15.00 WIB, satu di antara remaja bernama Rizki tenggelam terseret arus sungai.

Baca juga: BPBD Kota Bogor: Jasad Adzra Nabila hanyut 80 kilometer selama lima hari
Baca juga: Siswi SMP Al Hikmah Depok hanyut di Puncak ditemukan usai lima hari pencarian

Korban Naufal berusaha menyelamatkan Rizki yang terseret arus Sungai Cileungsi. Rizki berhasil selamat karena tertahan batu besar, sementara Naufal ikut hanyut bersama derasnya aliran sungai.

"Empat temannya yang bernama Puga, Ardi, Ali, Fikri berinisiatif mencari korban sampai pukul 16:30 WIB. Pencarian dilakukan lewat darat sampai Pangkalan Tujuh, namun korban tidak berhasil ditemukan lalu teman-teman korban lapor ke pihak keluarga," papar Adam.

Ia menyebutkan bahwa Tim SAR Gabungan langsung terjun ke lokasi setelah menerima laporan pukul 18.00 WIB mengenai adanya korban hanyut di Sungai Cileungsi.