Depok (ANTARA) - Mahasiswi Ilmu Administrasi Fiskal, Fakultas Ilmu Administrasi Universitas Indonesia (FIA UI), Rahma Alifatu Zahro meraih juara 1 lomba Pekan Raya Perpajakan Nasional (PRPN) yang diselenggarakan oleh Politeknik Keuangan Negara Sekolah Tinggi Akuntansi Negara (PKN STAN).
Rahma berhasil menjadi juara 1 setelah mengalahkan sembilan finalis lainnya pada kategori lomba Tax Essay with 3-minutes Thesis. Capaian ini tidak lepas dari peran teman-teman, dosen, serta pihak fakultas yang selalu memberi dukungan serta inspirasi dalam menyusun lomba esainya.
Dalam keterangannya, di Depok, Selasa Rahma Alifatu Zahro mengatakan setelah melakukan observasi terhadap berbagai data mengenai penerimaan pajak, ditemukan fakta bahwa pasca-pelaksanaan program tax amnesty tahun 2008 dan 2016 angka penyampaian SPT Tahunan meningkat, tetapi tax ratio justru mengalami penurunan.
Baca juga: UI peroleh sertifikat akreditasi unggul sebagai perguruan tinggi
"Dari tahun ke tahun, Indonesia sudah sekitar lima kali melakukan tax amnesty. Pada data yang saya ambil di tahun 2008, 2016, dan 2022, menunjukkan bahwa tax ratio pasca program tax amnesty justru mengalami penurunan. Dari data tersebut saya berkesimpulan bahwa program pengampunan pajak semacam PPS Pajak sebaiknya tidak dilakukan kembali dalam waktu dekat," ujar Rahma.
Ia berasumsi bila SPT Tahunan meningkat, maka seharusnya terdapat potensi tax ratio yang ikut meningkat apabila penggalian potensi penerimaan tidak menemui hambatan. "Tapi disini malah turun. Bahkan, menurut Lerman (1986), seharusnya program semacam PPS Pajak kalau bisa dilakukan hanya sekali tanpa adanya pengulangan," ujarnya.
Baca juga: 23 wisudawan UI raih IPK sempurna 4
Selanjutnya, Rahma menyimpulkan bahwa dengan adanya program semacam Program Pengungkapan Sukarela (PPS) Pajak justru berpotensi mengurangi tingkat kepatuhan pajak. "Program semacam ini ada kecenderungan membuat iri mereka yang selama ini patuh membayar pajak. Timbul keirian terhadap mereka yang selama ini tidak patuh tetapi diampuni begitu saja dengan PPS Pajak," katanya
Sehingga kepercayaan dari mereka yang patuh membayar pajak berkurang. Fenomena ini seharusnya dapat menjadi perhatian dan evaluasi bagi pemerintah agar dapat menciptakan sistem perpajakan yang lebih adil dan berkelanjutan," katanya.
Baca juga: Mahasiswa UI raih gelar "Best Student Presentation" konferensi internasional di Korsel
Mahasiswa FIA UI raih juara pertama Pekan Raya Perpajakan Nasional
Selasa, 13 September 2022 18:21 WIB
Program semacam ini ada kecenderungan membuat iri mereka yang selama ini patuh membayar pajak