Jakarta (ANTARA) - Kementerian Kesehatan menyatakan penambahan kasus terkonfirmasi positif COVID-19, pada Selasa, mencapai 14.408 kasus dengan provinsi yang menyumbang penambahan kasus tertinggi adalah Jawa Barat sebanyak 3.094 kasus.
Siaran pers Kemenkes yang diterima ANTARA di Jakarta, Selasa, memperlihatkan Jawa Tengah dan DKI Jakarta menempati urutan kedua dan ketiga dengan masing-masing bertambah 1.581 dan 1.571 kasus.
Disusul Jawa Timur di posisi keempat dengan penambahan 1.140 kasus, Nusa Tenggara Timur berada di posisi kelima dengan penambahan 890 kasus.
Sementara jumlah pasien meninggal akibat COVID-19 di Tanah Air hari ini tercatat 308 pasien dengan Jawa Tengah mencatatkan jumlah pasien meninggal terbanyak, yakni 90 pasien.
Baca juga: Kasus COVID-19 bertambah 11.585 orang Jabar laporkan kasus baru terbesar
Baca juga: Kasus harian positif COVID-19 Jabar terbanyak capai 4.368 orang
Kemudian disusul Jawa Timur dengan 39 pasien meninggal.
Selanjutnya DKI Jakarta, Jawa Barat dan D.I. Yogyakarta yang masing-masing mencatatkan 31 pasien, 25 pasien dan 20 pasien meninggal akibat COVID-19.
Jumlah pasien yang berhasil sembuh dari penularan COVID-19 di Tanah Air pada hari ini mencapai 27.615 pasien dengan jumlah pasien sembuh tertinggi disumbang provinsi Jawa Barat dengan 7.189 pasien sembuh.
Posisi kedua ditempati Jawa Tengah dengan 3.150 pasien sembuh.
Baca juga: Kemenkes: Angka kasus aktif COVID-19 menurun konsisten sejak akhir Februari
DKI Jakarta di posisi ketiga dengan 2.298 pasien sembuh. Jawa Timur dan DI Yogyakarta di urutan keempat dan kelima dengan mencatatkan masing-masing 1.951 dan 1.698 pasien sembuh.
Secara nasional, jumlah kasus aktif turun sebanyak 13.515 kasus menjadi 299.443 kasus aktif.
Jumlah spesimen yang diperiksa pada hari ini sebanyak 236.004 spesimen dengan positivity rate sebesar 12,56 persen.
Jabar jadi penyumbang terbanyak kasus positif COVID-19 hari ini
Selasa, 15 Maret 2022 22:08 WIB
Jawa Tengah dan DKI Jakarta menempati urutan kedua dan ketiga dengan masing-masing bertambah 1.581 dan 1.571 kasus.