Cibinong, Bogor, (Antara Megapolitan) - Lahan pertanian, agrowisata dan pertambangan di Kabupaten Bogor tinggal 15.517 hektar atau 45,28 persen dari 34.270 hektare luas lahan di wilayah tersebut, kata Kepala Dinas Tata Ruang dan Pertanahan Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Joko Pitoyo.
"Lahan pertanian sudah semakin sedikit di Kabupaten Bogor," kata Joko Pitoyo di Sentul, Bogor, Senin.
Ia mengatakan pembangunan perumahan di Kabupaten Bogor masih menjadi prioritas Pemerintah Kabupaten Bogor. Sesuai target pemerintah, Kabupaten Bogor harus membangun 30 ribu rumah tetapi tidak boleh menyalahi peraturan tata ruang.
"Pembangunan perumahan horizontal di wilayah Cibinong sudah tidak dizinkan, yang diperbolekan pembangunan vertikal," katanya.
Ia mengatakan dari 40 kecamatan ada 31 kecamatan yang sangat diminati pengusaha properti. Tetapi ke 31 kecamatan tersebut masih banyak jalur hijaunya.
"Sedangkan sembilan kecamatan lain diperkirakan bisa dibangun perumahan karena bisa menyerap tenaga kerja," katanya.
"Kami akan membatasi pembanguan perumahan di Kabupaten Bogor sejak dini," katanya.
Ia menyatakan kalau tidak di cegah dari sekarang nanti banyak lahan yang dibangun perumhan tidak sesuai fungsinya. Memang pembangunan perumahan dibatasi tetapi program pembangunan rumah tidak layak huni harus sukses sesui target pemerintah pusat.
Lahan Pertanian Kabupaten Bogor Tinggal 15.517 Hektare
Senin, 1 Juni 2015 20:43 WIB
Lahan pertanian sudah semakin sedikit di Kabupaten Bogor.