PLN bersama Karpowership kembali donasikan alat ventilator senilai Rp500 juta

Bogor (ANTARA) - PT Karpowership Indonesia (KPI) bersama PT Perusahaan Listrik Negara (PLN) kembali mendonasikan alat ventilator darurat, kali ini senilai Rp500 juta untuk beberapa rumah sakit di Indonesia demi mendukung pemerintah dalam penanganan COVID-19.

Direktur Regional Karpowership Indonesia, Mehmet Ufuk Berk, Minggu (13/9), menyebutkan bahwa PLN mengundang KPI untuk bekerja sama dalam penyaluran sumbangan dan bantuan terhadap tenaga medis di situasi pandemi COVID-19. Maka, KPI menyumbangkan sebanyak 17 alat ventilator tipe #BPPT3S-LEN yang diproduksi oleh PT Len Industri (Persero). 

Baca juga: Harpelnas 2020, Manajemen PLN Bekasi sambangi pelanggan

Mesin ventilator produksi #BPPT3S-LEN adalah alat bantu darurat pernafasan dengan sistem invasive untuk membantu penanganan pasien COVID-19 yang terbuat dari metal pada unit utama penggerak dan karet silikon pada bagian kantor resuscitator. 

Alat ini dilengkapi dengan sirkuit penafasan yang terdiri dari selang, filter, dan katup-katup yang dipilih dari bahan-bahan yang sesuai dengan standar medis. #BPPT3S-LEN telah lulus uji Balai Pengamanan Fasilitas Kesehatan (BPFK).

“Bersama dengan PLN, kami tergerak untuk memberi bantuan yang diperlukan oleh tenaga medis dalam penanganan Covid-19. Melihat semakin banyaknya korban COVID-19 di Indonesia,” ujar Ufuk Berk.

Baca juga: PLN Bekasi bantu sambung listrik gratis kepada warga kurang mampu

Ufuk menyebutkan, dukungan pihak swasta dan masyarakat sangat diharapkan dalam membantu pemerintah untuk mengendalikan pandemi dan penanganan pasien yang sudah terjangkit COVID-19. 

Ia berharap, masyarakat luas tetap disiplin menjalankan protokol kesehatan pencegahan COVID-19 di mana pun demi menekan angka penularan, termasuk di lingkungan kerja kantor pusat maupun seluruh kru yang mengoperasikan kapal pembangkit listrik Karpowership di berbagai wilayah Indonesia. 

Baca juga: PLN Bekasi gelar program diskon tambah daya listrik peringati HUT RI

Ufuk menerangkan, penyusunan protokol kesehatan telah dilakukan manajemen Karpowership pada periode awal merebaknya wabah COVID-19, dengan proses sosialisasi yang semakin diperkuat dan telah dijalankan dengan baik di lapangan. Hingga kini seluruh kapal pembangkit listrik beroperasi dengan normal dan tidak ada hambatan di tengah merebaknya virus COVID-19 di Indonesia.(KR-MFS)