Jakarta, (Antaranews ) - Puteri Indonesia Lingkungan 2014, Elfin Pertiwi mengatakan diperlukan peran aktif remaja untuk mendukung pengentasan masalah sosial di daerah permukiman kumuh.
"Perlu kerjasama antara pemerintah, swasta, LSM dan generasi muda untuk mengurangi atau memperbaiki kondisi sosial budaya, pendidikan dan lingkungan di permukiman kumuh," kata Elfin disela acara "Youth Forum on Habitat" dalam rangka Hari Habitat International 2014 di Kantor Kementerian Pekerjaan Umum Jakarta, Senin.
Ia mengatakan permukiman kumuh terus menjadi masalah yang belum terselesaikan di Indonesia, khususnya kota kota besar seperti Ibu kota Jakarta yang dikelilingi oleh permukiman kumuh baik dipinggiran maupun dalam kota.
"Kondisi di permukiman kumuh di dominasi oleh masayarakat urban yang datang dari desa ke kota dengan berbagai alasan, namun yang utama adalah masalah ekonomi, seperti mengadu nasib, mencari pekerjaan, peluang usaha yang lebih menjanjikan dan lain lain," katanya.
Menurut dia tanpa ada infrastruktur yang memadai dan sumber daya manusia yang rendah membuat kondisi dipermukiman kumuh menjadi berantakan, lingkungan yang kotor dan jorok dan muncul bebrbagai patologi sosial di permukiman kumuh.
Untuk itu kata dia Mustika Ratu dan Yayasan Puteri Indonesia untuk ambil bagian untuk mengurangi masalah sosial budaya, lingkungan dan pendidikan di permukiman kumuh, dengan menggelar program Kampung Hijau Plus Puteri Indonesia Lingkungan 2014.
Elfin Pertiwi yang mewakili Indonesia di ajang kompetisi Miss International di Jepang pada Oktober 2014 dan berharap masalah permukiman kumuh (slum area) tidak saja menjadi aktivitas atau kegiatan di Indonesia melainkan diseluruh dunia, agar para remaja turut berperan aktif dalam mengatasi maslah sosial budaya, pendidikan dan lingkungan di seluruh dunia.
Untuk itu Elfin juga sudah menyiapkan programnya melalui Kampung Hijau Plus dengan dengan mengakat Peran Generasi Muda dalam aktivitas sosial budaya, pendidikan dan lingkungan di Permukiman Kumuh.
"Dengan apa yang telah kita lakukan dengan program ini dapat membantu pemerintah, membantu masayarakat di permukiman kumuh untuk menjadi lebih baik," katanya.
Remaja harus aktif ikut atasi masalah sosial
Senin, 6 Oktober 2014 11:48 WIB
"Perlu kerjasama antara pemerintah, swasta, LSM dan generasi muda untuk mengurangi atau memperbaiki kondisi sosial budaya, pendidikan dan lingkungan di permukiman kumuh,"