Purwakarta (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Purwakarta, Jawa Barat, mulai melakukan antisipasi ancaman bencana alam pada musim hujan dengan membersihkan gorong-gorong di sejumlah daerah sekitar wilayah tersebut.
"Sekarang ini memang masih kemarau, jadi gorong-gorong harus dibersihkan, agar pada musim hujan nanti tidak ada genangan air, apalagi sampai banjir," kata Bupati Purwakarta Anne Ratna Mustika, di Purwakarta, Senin.
Baca juga: Ada 23.718 jiwa warga Purwakarta alami kesulitan air bersih
Ia mengaku sudah meninjau saluran air di sekitar jalan Wanayasa-Purwakarta.
Hal tersebut dilakukan sebagai bagian dari antisipasi peralihan dari musim kemarau ke musim hujan.
"Banyak sekali sampah di gorong-gorong itu, dari mulai sampah daun mengering hingga sampah plastik. Jadi harus segera dibersihkan," kata dia.
Baca juga: Bupati Anne janji akan bantu TKI bermasalah meski ilegal
Ia mencontohkan, gorong-gorong di sekitar Jalan Wanayasa-Purwakarta airnya mengalir ke Sungai Cihideung, sehingga perlu diantisipasi sebelum musim hujan.
"Kalau tidak diantisipasi, nanti sampah terbawa ke Sungai Cihideung, dan sampah-sampah akan menumpuk di sungai itu. Jadi perlu segera dibersihkan," kata dia.
Sedangkan terkait dengan antisipasi bencana, akan turun ke lapangan guna menyampaikan kepada masyarakat agar mewaspadai potensi bencana saat musim hujan nanti.
Baca juga: Hembusan angin semakin kencang, pohon rawan tumbang di Purwakarta dipangkas
Bersihkan gorong-gorong antisipasi ancaman bencana saat musim hujan di Purwakarta
Senin, 9 September 2019 12:34 WIB
Sekarang ini memang masih kemarau, jadi gorong-gorong harus dibersihkan, agar pada musim hujan nanti tidak ada genangan air, apalagi sampai banjir.