Pangkalpinang (ANTARA) - Karyawan PT Timah Tbk bersama ratusan siswa di Kabupaten Bangka Provinsi Kepulauan Bangka Belitung menanam 3.000 bibit mangrove di Pantai Takari Sungailiat, sebagai bentuk dukungan perusahaan untuk mewujudkan sekolah adiwiyata di daerah itu.
"Hari ini insan timah bersama siswa-siswi dari beberapa sekolah melakukan menanam mangrove di Pantai Takari," kata Ketua Pelaksana Penanaman Manrove Heti Rukmana di Pantai Takari Sungailiat, Kamis.
Ia mengatakan kegiatan penanaman 3.000 bibit pohon mangrove untuk mewujudkan sekolah adiwiyata atau sekolah peduli lingkungan sehat, bersih dan indah di Kabupaten Bangka ini dilakukan secara bertahap. Pada tahapan awal dilakukan penanaman 1.000 pohon dengan melibatkan siswa SMAN 1 Sungailiat.
Penanaman tahap kedua dilakukan penanaman 1.000 bibit pohon dan puncak kegiatan penanaman bibit mangrove dilakukan pada Kamis (12/12) dengan melibatkan siswa dari SDN 24 Sungailiat, SDN 17 Sungailiat dan juga SDN 22 Sungailiat di Kabupaten Bangka.
Baca juga: PT Timah tanam 2.500 bibit mangrove cegah abrasi di Pantai Gemuruh Kepulauan Riau
Baca juga: HUT Ke-48, PT Timah tanam 48.000 mangrove di Pantai Menuang Bangka Tengah
"Kami bersyukur serta mengapresiasi sebesar-besarnya untuk PT Timah Tbk yang telah memberikan dukungan penuh dan menunjukkan kepeduliannya terhadap lingkungan di pesisir pantai ini," ujarnya.
Ia menyatakan peserta kegiatan penanaman bibit mangrove pada hari ini ingin memberi kontribusi nyata dalam melestarikan lingkungan di luar wilayah sekolah.
"Kami tidak hanya melakukan program adiwiyata di lingkungan sekolah, tetapi kami ingin memberi imbas ke lingkungan yang berada diluar sekolah dengan cara rutin melakukan penanaman pohon produktif dan juga pembersihan lingkungan," ucapnya.
Kepala Bidang Kapasitas Lingkungan Hidup Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Bangka Agustin Amelia menyatakan dukungan PT Timah Tbk dalam kegiatan penanaman 3.000 bibit mangrove adalah salah satu langkah nyata dalam pelestarian lingkungan dan memberikan edukasi bagi para pelajar untuk bersama menjaga ekosistem lingkungan melalui kegiatan penanaman pohon.
Baca juga: PT Timah bersama kelompok tani tanam 2.000 mangrove cegah abrasi Pantai Pongkar
"Dengan cuaca atau iklim seperti sekarang ini, mangrove adalah salah satu tanaman yang cocok untuk menghindari abrasi di pantai dan juga dengan adanya mangrove akan menjadi sumber penghijauan di lingkungan pesisir pantai,” katanya.
Departement Head Corporate Communication PT Timah Anggi Siahaan mengatakan PT Timah secara konsisten melakukan penanaman mangrove di wilayah operasional perusahaan.
"Penanaman pohon mangrove yang dilaksanakan bersama pelajar ini juga merupakan upaya perusahaan untuk edukasi tentang pengelolaan lingkungan sejak dini bagi para pelajar. Selain itu juga ini merupakan komitmen perusahaan dalam melakukan pengelolaan lingkungan," katanya.