Bogor (Antaranews Megapolitan) - Dinas Perhubungan Kota Bogor, Jawa Barat siapkan alternatif jalur untuk angkot yang terdampak proyek pembangunan jalan layang atau `fly over` JL RE Martadinata.
"Kalau tidak salah ada dua trayek angkot yang melintas di Jl RE Martadinata, angkot 07 dan 12," kata Kepala Bidang Angkutan, Dishub Kota Bogor, Jimmi Hutapea, kepada Antara, saat dihubungi di Bogor, Minggu.
Jimmi mengatakan trayek 07 melayani Kebun Pedes, dan trayek 12 jurusan pondok rumput yang melintas perlintas Jl RE Martadinata.
Menurut dia, jika proyek `fly over` mulai dibangun, pihaknya siap untuk menyesuaikan arus lalu lintas kedua trayek tersebut agar tetap bisa melayani penumpang.
"Informasinya akan ada pengalihan arus, otomatis dua trayek ini yang melintasi Re Martadinata juga akan dialihkan," katanya.
Terkait kapan waktu pengalihan, Jimmi mengatakan menunggu sampai adanya pembahasan akhir dimulainya proyek pembangunan `fly over` RE Martadinata.
"Angkat akan kita sesuaikan," katanya.
Pembangunan `flyover` atau jalan layang di perlintasan Jl RE Martadinata, Kecamatan Bogor Tengah, Kota Bogor akan direalisasikan tahun 2018 ini.?
Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) Kota Bogor, Chusnul Rozaqi mengatakan Kementerian PUPR telah menganggarkan Rp105 miliar untuk pembangunan jalan layang perlintasan rel kereta Jl RE Martadinata.
"Inshaa Allah Oktober ini mulai pembangunan untuk fisik," kata Chusnul.
Sementara itu, Kepala Bodang Lalu Lintas Dishub Kota Bogor, Teofilo Patrocinio Freitas mengatakan, telah menyiapkan sejumlah alternatif rekayasa lalu lintas selama proyek pembangunan berlangsung.
"Kita siapkan beberapa pilihan ketika pekerjaan dimulai, arus bisa tetap mengalir, atau bisa juga dialihkan," kata Teo.
Pembangunan jalan layang perlintas RE Martadinata menjadi prioritas karena tinggi arus lalu lintas kendaraan, dan frekuensi lalu lintas kereta yang hampir setiap 10 menit sekali.
Kepadatan arus lalu lintas kerap terjadi terutama pada jam sibuk, pagi saat berangkat kerja dan sekolah, serta jam pulang kantor.
Ada sejumlah perlintas sebidang lainnya yang akan dibangun fly over seperti di Jl MA Salmun dekat Pasar Anyar, dan Pondok Rumput.
Dishub antisipasi ampak proyek RE-Martadinata terhadap angkot
Senin, 15 Oktober 2018 6:16 WIB
Informasinya akan ada pengalihan arus, otomatis dua trayek ini yang melintasi Re Martadinata juga akan dialihkan.