Jakarta (ANTARA) - Kementerian Desa dan Pembangunan Daerah Tertinggal mengajak desa agar benar-benar memanfaatkan beragam program pemerintah yang saat ini mengalir ke perdesaan guna mendorong ekonomi lokal dan mempercepat pembangunan.
"Harapannya adalah nanti itu bisa kita manfaatkan semuanya dan ke depan bisa mempercepat pembangunan desa," kata Direktur Jenderal Percepatan Pembangunan Daerah Tertinggal Kemendes PDT Samsul Widodo saat membuka Sosialisasi Peluang Usaha Pasta Perwanaan Alami Tenun/Batik dalam Mendukung Pelestarian Warna Alami Indonesia yang dipantau secara daring di Jakarta, Senin.
Lebih lanjut Samsul menyampaikan program-program pemerintah yang dapat dimaksimalkan implementasinya oleh desa demi mempercepat pembangunan dan meningkatkan perekonomian di antaranya adalah program ketahanan pangan, ketahanan energi, Makan Bergizi Gratis, dan Koperasi Desa (Kopdes) Merah Putih.
"Begitu besar juga untuk kegiatan, untuk pendidikan, kesehatan, Koperasi Desa dan Kelurahan Merah Putih, ini juga ada di setiap desa dan kelurahan, jadi ini bisa dimanfaatkan," ucapnya.
Berikutnya, dia juga menyampaikan bahwa sejak tahun 2015 hingga 2025 total dana desa yang sudah dikucurkan pemerintah mencapai lebih dari Rp681 triliun, dengan alokasi sekitar Rp71 triliun setiap tahun.
Menurut Samsul Widodo, potensi itu harus dioptimalkan oleh segenap pihak di desa agar menjadi penggerak utama industrialisasi perdesaan.
