Bogor (ANTARA) - Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan mengatakan pemerintahnya tertarik untuk meningkatkan komunikasi dengan ASEAN sebagai organisasi yang mewadahi kerja sama negara-negara di Asia Tenggara lewat dukungan peran Republik Indonesia (RI).
Menurut Erdogan dengan Indonesia yang menjadi lokasi didirikannya Sekretariat ASEAN maka komunikasi dengan organisasi bisa lebih mudah terjalin dan lancar.
"Kita memiliki komitmen untuk meningkatkan komunikasi kami dengan ASEAN. Republik Indonesia yang menjadi sekretariat bagi ASEAN saya yakin akan mendukung kami dalam dialog kami dengan ASEAN," kata Erdogan dalam memberikan pernyataan pers bersama Presiden RI Prabowo Subianto di Istana Kepresidenan Bogor, Jawa Barat, Rabu.
Lebih lanjut, Erdogan menyebutkan bahwa pihaknya juga akan meningkatkan kerja sama dengan berbagai organisasi tingkat internasional lainnya yang diikuti Turki dan juga RI.
Ia menyebutkan beberapa contoh organisasi tersebut seperti PBB (Perserikatan Bangsa-Bangsa), G20, MIKTA (Meksiko, Indonesia, Korea Selatan, Turki dan Australia), D8, dan OKI (Organisasi Kerja Sama Islam).
Langkah Turki itu sejalan dengan pernyataan Presiden RI Prabowo Subianto mengenai diperkuatnya kemitraan antara Indonesia dan Turki.
Baca juga: Presiden Erdogan komitmen libatkan perusahaan konstruksi Turki di IKN
Baca juga: Erdogan nyatakan pendirian Negara Palestina tidak dapat ditunda lagi
Baca juga: Indonesia dan Turki kuatkan pertahanan dan keamanan
