Surabaya (ANTARA) - Tim SAR gabungan akhirnya berhasil menemukan jasad korban seorang balita berinisial MR (3,5) yang terperosok di sebuah selokan dan terseret arus air sejak Selasa (24/12) lalu, pada hari keempat operasi pencarian, di Kali Makmur wilayah Wiyung, Surabaya, Jumat.
Komandan Tim Basarnas Kantor SAR Surabaya Eko Aprianto membenarkan penemuan tubuh korban MR di sungai Kali Makmur, Wiyung.
MR terperosok di selokan air Jalan Babatan, Wiyung saat hujan deras melanda Surabaya, pada Selasa (24/12) saat bermain bersama sepupunya yang berusia 9 tahun dan seorang balita lain.
Sang kakak tampak berlari sambil menunjuk ke arah selokan, MR berjalan hingga langkah kaki kirinya kehilangan pijakan. Ia menginjak air yang permukaannya rata dengan jalan.
Tubuh MR kehilangan keseimbangan, jatuh ke selokan, dan hanyut terseret arus.
Baca juga: Tim SAR gabungan gunakan 'Aquaeye' untuk temukan balita hanyut di Surabaya
Baca juga: Tim SAR gunakan drone untuk cari balita hanyut di Babatan Surabaya
Baca juga: Keluarga berharap balita terseret arus di wilayah Babatan Surabaya segera ditemukan
