Jakarta (ANTARA) - Seorang saksi mata, pegawai spa bernama Raffi menyebutkan para pengunjung keluar berhamburan memakai handuk akibat kebakaran di tempat spa dan pijat di Jalan Lamandau RT11/RW07, Kramat Pela, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan.
"Ada yang pakai handuk, pada pakai handuk, saya suruh keluar," kata Raffi saat ditemui di tempat kebakaran Jakarta Selatan, Selasa.
Raffi mengatakan saat mendengar ledakan, pengunjung dan terapis merasakan sesak kemudian memutuskan keluar dari tempat spa.
"Teriak-teriak, bau gas katanya. Bau gas, saya masuk. Emang bau gas menyengat, tiba-tiba terdengar suara bocor gas sedikit," ujarnya.
Sebelumnya, polisi mengkonfirmasi penyebab kebakaran di Jalan Lamandau RT11/RW07, Kramat Pela, Kebayoran Baru atau kawasan Bulungan, Jakarta Selatan karena ledakan dari tabung gas tempat spa dan pijat.
Baca juga: Kebakaran hanguskan 10 unit rumah di Matraman Jaktim
Baca juga: Kebakaran landa pangkalan truk di Cakung, Jakarta Timur, tidak ada korban jiwa
Baca juga: Satu orang tewas akibat kebakaran di Wijaya Kusuma Jakbar
Sebelumnya, Suku Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkarmat) Jakarta Selatan menyebutkan tujuh orang terluka akibat dari kebakaran tempat spa dan pijat di Jalan Lamandau RT11/RW07, Kramat Pela, Kebayoran Baru.
Empat orang yang dibawa ke Rumah Sakit Pusat Pertamina (RSPP) yakni berinisial I (35), M, A, dan P.
Kemudian, berinisial H (26) dan A (36) ke RSUD Kebayoran Baru dan BM (25) ke klinik terdekat.
Kabar kebakaran diterima pukul 15.52 WIB yang pada awalnya mengerahkan empat unit atau 15 personel Suku Dinas Gulkarmat Jakarta Selatan.
Sebanyak 52 personel dikerahkan memadamkan api sejak 15.49 WIB dan pada pukul 16.40 WIB sudah dalam tahap pendinginan.
