Jakarta (ANTARA) - Agentforce merupakan bentuk kolaboratif antara manusia dengan kecerdasan artifisial (AI) dalam mendukung pelanggan meraih kesuksesan bersama, melengkapi organisasi dengan agen otonom guna meningkatkan skala, efisiensi, dan kepuasan pelanggan di seluruh lini layanan, penjualan, marketing, komersial, dan masih banyak lagi.
“Agentforce menjadi representasi hadirnya Gelombang Ketiga dari AI, melampaui teknologi copilots menuju suatu era baru yang ditandai dengan agen-agen cerdas dengan keakuratan tinggi dan minim respons yang menyesatkan (low-hallucination), yang secara proaktif mendorong kesuksesan pelanggan," Chair and CEO, Salesforce Marc Benioff dalam keterangannya, Jumat.
Tidak seperti platform lainnya, Agentforce merupakan solusi revolusioner nan tepercaya yang mengintegrasikan AI dengan mulus ke dalam setiap alur pekerjaan, serta terintegrasi dengan kuat ke dalam perjalanan masing-masing pelanggan. Dengan kata lain, ia memiliki kemampuan untuk mengantisipasi kebutuhan, memperkuat relasi, mendorong pertumbuhan, dan mengambil langkah secara proaktif.
Agentforce Atlas Reasoning Engine versi terbaru dapat menganalisis data dan melakukan pengambilan keputusan, dan menuntaskan pekerjaan secara otonom dengan hasil yang dapat diandalkan serta tingkat akurasi yang tinggi.
Dengan Agentforce, setiap organisasi dapat membangun, melakukan kustomisasi, serta meluncurkan agen AI-nya masing-masing dengan mudah dan cepat berkat disediakannya peranti dengan kebutuhan untuk penulisan code yang minim (low-code tools)
Jaringan Mitra Agentforce (Agentforce Partner Network) terbaru memberikan kesempatan pelanggan meluncurkan agen-agen AI yang telah disiapkan sebelumnya dan memanfaatkan aksi-aksi agen yang disediakan oleh mitra, seperti Amazon Web Services, Google, IBM, Workday, dan masih banyak lagi.
Sejumlah pelanggan seperti OpenTable, Saks, dan Wiley beralih menggunakan Agentforce yang telah terintegrasi dengan aplikasi mereka, mampu bekerja di lintas kanal pelanggan, memperkuat kapasitas para karyawan, dan meningkatkan skala kapasitas sesuai kebutuhan bisnis pelanggan.
Salesforce, platform CRM berbasis AI nomor satu di dunia, pada hari ini meluncurkan Agenforce, yakni jajaran agen AI otonom yang revolusioner guna mendukung pekerja dan menyelesaikan tugas di bidang jasa, penjualan, marketing, dan komersial, menciptakan efisiensi dan kepuasan pelanggan secara signifikan.
Agen AI Agentforce dapat menganalisis data, mengambil keputusan secara otonom, dan mengeksekusi sejumlah pekerjaan seperti menjawab pertanyaan pelanggan, melakukan kualifikasi penjualan yang potensial, dan mengoptimalkan kampanye marketing.
Dengan menggunakan Agentforce, tiap organisasi dapat membangun, melakukan kustomisasi, dan meluncurkan agen sendiri untuk setiap aktivitas, apapun sektor industrinya. Agen-agen berbasis AI adalah masa depan dari teknologi AI, dan Salesforce menghadirkannya hari ini.
Marc menambahkan sementara platform lainnya mengharuskan pelanggan untuk mempersiapkan AI sendiri, Agentforce menawarkan platform yang dirancang khusus dan siap digunakan oleh pelaku usaha yang bisa segera memberikan dampak positif bagi bisnis dan meningkatkan skalabilitas secara cepat.
Agentforce juga dilengkapi dengan fitur-fitur keamanan mutakhir, kepatuhan terhadap standar industri, serta dengan fleksibilitas terunggul. Visi kami jelas, yakni menyematkan Agentforce pada 1 miliar agen AI di penghujung 2025. Inilah tujuan sejati dari hadirnya teknologi AI.
Salesforce luncurkan Agentforce, layanan agen AI paling unggul di kelasnya
Jumat, 20 September 2024 21:34 WIB
Agentforce menjadi representasi hadirnya Gelombang Ketiga dari AI, melampaui teknologi copilots menuju suatu era baru...