Purwakarta (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Purwakarta, Jawa Barat, melakukan beragam pelatihan wirausaha untuk "memancing" masyarakat agar mampu menjalankan usaha sendiri dan membuka lapangan usaha.
"Sasaran pelatihan keterampilan wirausaha yang kami laksanakan ini ialah masyarakat angkatan kerja," kata Kepala Dinas Ketenagakerjaan dan Transmigrasi Purwakarta, Didi Garnadi, di Purwakarta, Kamis.
Masyarakat angkatan kerja adalah penduduk yang sudah memasuki usia kerja, baik yang sudah bekerja, belum bekerja, atau sedang mencari pekerjaan. Dalam ketentuannya, penduduk yang sudah memasuki usia kerja adalah mereka yang berusia minimal 15 tahun sampai 65 tahun.
Didi mengatakan, berbagai pelatihan keterampilan bagi masyarakat angkatan kerja digelar dengan harapan agar mereka memiliki kompetensi dan memiliki kemampuan serta semangat untuk mengembangkan wirausaha.
Disebutkan, sepanjang tahun 2023 Dinas Ketenagakerjaan dan Transmigrasi Purwakarta telah menggelar 19 kali pelatihan wirausaha dengan melibatkan peserta sebanyak 639 orang.
Program pelatihan tersebut meliputi keterampilan menjahit, tata rias kecantikan, budidaya hortikultura, dan pelatihan digital marketing.
Program pelatihan lainnya ialah pelatihan instalasi listrik, pelatihan bidang kuliner, pelatihan keterampilan otomotif, operator kendaraan berat dan berbagai pelatihan lainnya.
Menurut dia, melalui program pelatihan, masyarakat angkatan kerja diharapkan mempunyai keahlian atau kompetensi yang sudah disertifikasi, sehingga siap bersaing diberbagai bidang pekerjaan.
"Melalui program pelatihan itu juga kita bangun semangat wirausaha, agar mereka bisa mengembangkan usaha mandiri," katanya.
Jiwa kewirausahaan, katanya, itu penting untuk dikembangkan agar muncul calon pengusaha-pengusaha yang andal di Purwakarta.
Disnakertrans Purwakarta "pancing" masyarakat agar mampu berwirausaha
Kamis, 20 Juni 2024 20:55 WIB