Linac merupakan teknologi mutakhir yang digunakan dalam radioterapi untuk mengobati kanker. Linac menghasilkan sinar X berenergi tinggi yang dapat membunuh sel kanker dengan presisi tinggi, sehingga memastikan terapi yang lebih efektif dan aman.
Sinar X Linac berasal dari sumber partikel elektron yang dipercepat dan ditabrakkan pada target logam berat, sehingga menghasilkan sinar X berenergi tinggi.
Baca juga: Rumah Sakit Siloam Lippo Cikarang tambah cathlab antisipasi serangan jantung
Radioterapi lebih umum atau sering digunakan untuk membunuh sel kanker, bisa juga digunakan untuk tumor jinak dengan pertimbangan tertentu. Misalnya yang lokasinya di organ vital seperti otak dan menimbulkan gejala yang mengganggu, contohnya schwannoma, meningioma atau yang telah mengalami kekambuhan berulang, contohnya keloid.
Sedangkan, Cathlab merupakan fasilitas medis yang menggunakan sinar X-Ray untuk menampilkan gambaran pembuluh darah dengan jelas dan berwarna pada berbagai organ tubuh.
Teknologi itu penting dalam membantu tenaga medis untuk mendiagnosis dan melakukan pengobatan penyakit jantung serta intervensi kardiovaskular lainnya.
Baca juga: Grup Siloam luncurkan layanan kesehatan terjangkau bertajuk Merdeka COVID-19
Langkah ini sebagai bagian dari komitmen jangka panjang guna meningkatkan standar perawatan kesehatan di Indonesia dan menjawab kebutuhan terhadap kapasitas pelayanan bertaraf internasional.
"Ini adalah komitmen kami untuk memberikan akses dan perawatan berkualitas tinggi dengan fasilitas terbaik kepada pasien," kata Feronika.
Angka itu meningkat 79 persen selama tiga dekade terakhir. Hal ini menunjukkan terjadinya pergeseran usia penderita kanker yang sebelumnya didominasi oleh pasien di atas usia 55 tahun menjadi di bawah 50 tahun.
Baca juga: Siloam Hospitals Silampari Jumat, 24 Juli 2020,Webinar Kesehatan: "Kelainan Jantung Pada Anak"
Di Indonesia, kanker masih menjadi salah satu masalah kesehatan terbesar dan menjadi penyebab kematian tertinggi kedua setelah penyakit kardiovaskular.
Lebih lanjut Feronika menyampaikan bahwa beberapa prosedur intervensional yang diperlukan dapat dilakukan dengan layanan Linac dan Cathlab, serta melakukan pemantauan secara berkala dan evaluasi respons terhadap pengobatan.
Jurnal akses terbuka British Medical Journal (BMJ) Oncology yang dirilis pada September 2023 menunjukkan kasus kanker baru pada usia di bawah 50 tahun mencapai 1,82 juta orang di dunia.
Angka itu meningkat 79 persen selama tiga dekade terakhir. Hal ini menunjukkan terjadinya pergeseran usia penderita kanker yang sebelumnya didominasi oleh pasien di atas usia 55 tahun menjadi di bawah 50 tahun.
Baca juga: Siloam Hospitals Silampari Jumat, 24 Juli 2020,Webinar Kesehatan: "Kelainan Jantung Pada Anak"