Kabupaten Bekasi (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Bekasi, Jawa Barat merelokasi bangunan 'Omah Buruh' yang berlokasi tepat di atas jembatan penghubung kawasan industri EJIP dengan MM2100, Kecamatan Cikarang Selatan, demi memperlancar arus lalu lintas kendaraan.
"Pada hari ini kita bertemu kesepakatan. Omah Buruh bisa direlokasi ke tempat baru. Di kawasan Lippo Cikarang sudah kita siapkan," kata Penjabat Bupati Bekasi Dani Ramdan di Cikarang, Senin.
Dia mengatakan relokasi Omah Buruh yang sudah berdiri sejak tahun 2012 itu dapat terlaksana setelah melewati proses musyawarah yang cukup panjang hingga terjalin kesepakatan antara pihak buruh, kawasan industri, dan pemerintah daerah.
Baca juga: Pemkab Bekasi meriahkan May Day bersama serikat pekerja-pengusaha
Ia mengaku pembongkaran bangunan Omah Buruh berjalan dengan kondusif, aman, dan damai. Pemerintah daerah berkomitmen menjadikan pusat aktivitas pekerja itu menjadi lebih layak setelah direlokasi ke tempat baru.
"Ini semua berkat kerja sama dan komitmen semua pihak khususnya Pemkab Bekasi yang ingin lebih memanusiawikan pusat aktivitas para pekerja supaya lebih layak dan lebih baik," ucapnya.
Baca juga: Buruh mengaku puas UMK Bekasi naik 7 persen
Pihaknya juga menyetujui pembuatan monumen di lahan bekas Omah Buruh seperti yang diminta aktivis pekerja sebagai penanda lokasi itu merupakan bagian dari sejarah Kabupaten Bekasi dalam membina Hubungan Industrial Pancasila sekaligus pengingat bagi generasi mendatang.
"Mudah-mudahan ke depan ini bisa menjadi momentum untuk semakin mewujudkan hubungan industrial yang semakin baik dan ideal, sesuai dengan Hubungan Industrial Pancasila," kata dia.
Relokasi Omah Buruh ini merupakan bagian dari upaya pemerintah daerah mengatasi persoalan kemacetan lalu lintas yang kerap terjadi di wilayah yang menghubungkan dua kawasan industri itu.
Baca juga: Pemkab Bekasi lindungi 75.903 buruh petani dan pekerja rentan melalui BPJAMSOSTEK
Wacana memindahkan tempat berkumpul para pekerja kawasan industri itu sebenarnya sudah muncul sejak beberapa tahun lalu namun tidak pernah terealisasi. Setelah direlokasi, bangunan jembatan di bawah Omah Buruh akan kembali difungsikan setelah selama ini hanya satu jembatan yang berfungsi.