Bekasi (Antara Megapolitan) - Wakil Wali Kota Bekasi Ahmad Syaikhu mencatat target Rencana Jangka Menengah Daerah 2013-2018 terkait penyerapan 50 ribu tenaga kerja telah terlampaui pada 2016.
"Selama kepemimpinan saya dengan Wali Kota Bekasi Rahmat Effendi telah terserap sebanyak 55.260 pekerja warga Kota Bekasi melalui job fair dan kegiatan lainnya," katanya di Bekasi, Selasa.
Dikatakan Syaikhu, penyerapan tenaga kerja itu merupakan komitmen dirinya bersama Wali Kota Bekasi Rahmat Effendi yang menjanjikan kepada masyarakat sejak kampanye Pilkada 2013.
"Terima kasih kepada jajaran Dinas Tenaga Kerja Kota Bekasi dan berbagai pihak untuk mendukung target 50 ribu lapangan kerja warga Kota Bekasi. Dan ini bisa dicek by name by address," katanya.
Meskipun demikian, pihaknya tetap membuka sejumlah peluang penyerapan tenaga kerja melalui serangkaian program kerja hingga 2018.
"Salah satunya job fair akan tetap kita gelar pada tahun berikutnya dengan rata-rata penyerapan tenaga kerja per tahun mencapai 2.500-5.000 pekerja," katanya.
Selain itu, Syaikhu pun mengintruksikan jajaran Dinas Tenaga Kerja untuk membuat aplikasi online penerimaan kerja.
"Upaya ini dalam rangka memudahkan akses pencari kerja. Karena tak sedikit pencari kerja yang mengakses bursa kerja lewat smartphone mereka masing-masing," katanya.
Aplikasi online tersebut adalah Bursa Kerja Khusus (BKK) untuk dikembangkan oleh Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kota Bekasi.
"Lewat aplikasi dalam Android jadi lebih mudah diakses masyarakat. Ini juga mendukung penerapan menuju Kota Bekasi smart city," katanya.
Pemkot Bekasi Klaim Lampaui Target Penyerapan Kerja
Selasa, 11 Oktober 2016 21:25 WIB
Terima kasih kepada jajaran Dinas Tenaga Kerja Kota Bekasi dan berbagai pihak untuk mendukung target 50 ribu lapangan kerja warga Kota Bekasi.