Hanoi (ANTARA) - Altet wushu putra Nicholas tidak dapat menahan haru usai meraih nilai tinggi pada nomor Taolu Taiji Jian yang membawanya meraih medali perak pada debutnya di SEA Games ke-31 di Vietnam.
Nicholas tampak tenang dan lembut dalam gerakan yang dia tampilkan di hadapan juri dan penonton di Cau Giay Gymnasium, Hanoi, Sabtu.
Nicholas, yang mengenakan pakaian serba putih dengan aksen biru, langsung menghampiri dan memeluk sang pelatih sambil menangis usai dewan juri menyatakan berhak mendapat nilai 9.71, yang saat itu menjadi nilai tertinggi.
"Tangis kepuasan lega dan semuanya lepas. Soalnya saya kemarin hari pertama gagal di nomor tangan kosong Taijiquan," ujar Nicholas ditemui usai pertandingan.
Namun, Nicholas harus puas dengan perak saat atlet wushu Singapura Jun Kai Chan mencetak angka 9.72 untuk memastikan emas.
Meski begitu, Nicholas mengaku bermain lepas dan lebih tenang pada pertandingan kali ini.
"Itu unexpected buat saya soalnya ini boleh dibilang SEA Games pertama saya jadi enggak nyangka juga sih bisa mendapat medali apalagi ini perak juga ya, lumayan,” kata Nicholas.
Pada pertandingan sebelumnya, Haris Horatius juga berhasil menyumbang perak pada nomor Taoulu Nan Quan putra dengan nilai 9.70, menambah peraihan medali untuk wushu yang telah mengumpulkan satu perak dan satu perunggu.
Medali perak dipersembahkan oleh Nandhira Mauriskha dari nomor Taolu Jian Shu putri, sedangkan perunggu disumbangkan oleh Seraf Naro Siregar dari Taolu Chang Quan putra, Jumat.
Baca juga: SEA Games, Merah Putih masih di posisi tiga
Baca juga: Kickboxing Indonesia amankan dua tiket final di SEA Games Vietnam
Atlet wushu menangis haru usai raih medali perak di SEA Games Vietnam
Sabtu, 14 Mei 2022 15:05 WIB
Tangis kepuasan lega dan semuanya lepas. Soalnya saya kemarin hari pertama gagal di nomor tangan kosong Taijiquan