Jakarta (ANTARA) - Polda Metro Jaya menyebutkan terdapat sepuluh orang korban yang masih dirawat di rumah sakit terkait ledakan SMAN 72 Jakarta.
"Info terakhir, masih ada 10 orang yang dirawat inap di rumah sakit," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Budi Hermanto saat dikonfirmasi, Senin.
Dia menjelaskan sepuluh orang yang dirawat itu terdiri dari lima orang di RS Islam Jakarta, tiga orang di RS YARSI, satu orang di RSCM dan satu orang di RS Polri.
Sementara itu, dia menyebutkan anak yang berkonflik dengan hukum (ABH) yang dirawat di RS Polri saat ini telah dipindahkan ke ruang perawatan, dari sebelumnya di ruang ICU.
Polda Metro Jaya juga telah memeriksa sejumlah saksi anak terkait ledakan di lingkungan SMAN 72 Jakarta, pada Jumat (7/11).
Baca juga: SMA Negeri 72 masih terapkan pembelajaran daring pada pekan depan
Baca juga: Terduga pelaku ledakan di SMAN 72 Jakarta tinggal bersama ayahnya
