Jakarta (ANTARA) - Jannik Sinner melaju ke perempat final Paris Masters untuk pertama kalinya setelah mengalahkan Francisco Cerundolo 7-5, 6-1 sekaligus menjaga asa kembali ke peringkat No.1 dunia.
Sinner beberapa kali bergerak ragu-ragu di antara poin-poin di set pembuka dan meregangkan kaki kanannya, tetapi tidak pernah meminta waktu istirahat medis dalam pertandingan yang berlangsung selama 86 menit itu.
"Saya unggul dua kali dengan break di set pertama dan saya tidak bisa mengonversinya," kata Sinner.
"Saya menempatkan diri dalam situasi yang tidak mudah, tetapi saya senang dengan bagaimana saya mengakhiri pertandingan dan saya merasa jauh lebih baik."
Unggulan kedua itu mencetak 12 winner dengan hanya dua kesalahan sendiri di set pembuka untuk memimpin dan kemudian memenangi pertandingan dalam waktu 10 menit di awal set kedua untuk mematahkan servis Cerundolo, mencetak forehand winner pada break point keduanya di pertandingan tersebut.
Sejak saat itu, Sinner melesat menuju kemenangan.
"Semoga ini memberi saya kepercayaan diri untuk memulai dengan baik besok," ujar Sinner.
"Semoga saya dapat pulih secara fisik, yang merupakan prioritas utama saya. Hari ini adalah pertandingan yang hebat dan penampilan yang hebat dari tim saya."
Dengan kemenangannya, Sinner menjadi petenis Italia pertama yang mencapai perempat final di kesembilan ajang ATP Masters 1000.
Petenis berusia 24 tahun itu telah meraih kemenangan di Masters 1000 di Miami, Kanada, Cincinnati, dan Shanghai.
Sinner yang unggul 4-2 di Cerundolo dalam head to head mereka, telah memenangi 23 pertandingan terakhirnya di lapangan indoor dan tetap menjaga harapannya untuk memanfaatkan kekalahan awal Carlos Alcaraz di Paris dalam perebutan peringkat No.1 dunia,
Petenis Italia itu dapat kembali ke posisi puncak Senin depan jika ia dapat mengangkat gelar Masters 1000 pertamanya musim ini.
Sinner selanjutnya akan bertemu Ben Shelton setelah petenis Amerika itu mengalahkan Andrey Rublev 7-6(6), 6-3.
