• Top News
  • Terkini
  • Rilis Pers
Antaranews.com
Tentang Kami
Antara News bogor
Jumat, 5 Desember 2025
Antara News bogor
Antara News bogor
  • Home
  • Nusantara
      • antaranews.com
      • Aceh/NAD
      • Bali
      • Bangka/Belitung
      • Banten
      • Bengkulu
      • Gorontalo
      • Jambi
      • Jawa Barat
      • Jawa Tengah
      • Jawa Timur
      • Kalimantan Barat
      • Kalimantan Selatan
      • Kalimantan Tengah
      • Kalimantan Timur
      • Kalimantan Utara
      • Kepulauan Riau
      • Kuala Lumpur
      • Lampung
      • Maluku
      • Megapolitan
      • NTB
      • NTT
      • Papua
      • Papua Tengah
      • Riau
      • Sulawesi Selatan
      • Sulawesi Tengah
      • Sulawesi Tenggara
      • Sulawesi Utara
      • Sumatera Barat
      • Sumatera Selatan
      • Sumatera Utara
      • Yogyakarta
  • Nasional
    • Tokopedia dan TikTok Shop dorong pelaku usaha lokal mendunia lewat Harbolnas

      Tokopedia dan TikTok Shop dorong pelaku usaha lokal mendunia lewat Harbolnas

      56 menit lalu

      Pertamina sediakan layanan ganti oli gratis untuk warga terdampak bencana

      Pertamina sediakan layanan ganti oli gratis untuk warga terdampak bencana

      1 jam lalu

      ISRSF kembali buka pendaftaran beasiswa Arryman 2026

      ISRSF kembali buka pendaftaran beasiswa Arryman 2026

      14 jam lalu

      SUN gelar lomba kreasi lahap makan

      SUN gelar lomba kreasi lahap makan

      15 jam lalu

      Sinergi Gobel Group dan Muhammadiyah hadirkan AC Breeze MU powered by Cawang Resmi

      Sinergi Gobel Group dan Muhammadiyah hadirkan AC Breeze MU powered by Cawang Resmi

      15 jam lalu

  • Kabar Daerah
      • Bogor Update
      • Depok Update
      • Sukabumi Update
      • Bekasi Update
      • Purwasuka Update
      Pemkab Bogor prioritaskan Pasar Cariu untuk diajukan sertifikasi SNI pada 2026

      Pemkab Bogor prioritaskan Pasar Cariu untuk diajukan sertifikasi SNI pada 2026

      2 jam lalu

      Disdagin Bogor fasilitasi UMKM tembus rak pemasaran di retail modern

      Disdagin Bogor fasilitasi UMKM tembus rak pemasaran di retail modern

      5 jam lalu

      Program Tera Ulang Pemkab Bogor melejit capai 1,2 juta unit alat ukur

      Program Tera Ulang Pemkab Bogor melejit capai 1,2 juta unit alat ukur

      5 jam lalu

      Tiga pemda tandatangani nota kesepahaman pengolahan energi listrik dari sampah

      Tiga pemda tandatangani nota kesepahaman pengolahan energi listrik dari sampah

      4 Desember 2025 09:59

      DKUM Kota Depok latih 500 peserta kewirausahaan UMKM sepanjang 2025

      DKUM Kota Depok latih 500 peserta kewirausahaan UMKM sepanjang 2025

      33 menit lalu

      Damkar Depok menuju predikat Wilayah Bebas dari Korupsi

      Damkar Depok menuju predikat Wilayah Bebas dari Korupsi

      18 jam lalu

      Kapolrestro Depok berikan penghargaan kepada 56 personel dan empat warga sipil

      Kapolrestro Depok berikan penghargaan kepada 56 personel dan empat warga sipil

      3 Desember 2025 15:58

      Dekranasda Depok gandeng pengelola pusat perbelanjaan promosikan produk kerajinan

      Dekranasda Depok gandeng pengelola pusat perbelanjaan promosikan produk kerajinan

      3 Desember 2025 13:33

      Pemkot sebut naskah kuno Kota Sukabumi terdaftar di Perpusnas RI

      Pemkot sebut naskah kuno Kota Sukabumi terdaftar di Perpusnas RI

      16 jam lalu

      Kota Sukabumi juara terbaik I audit stunting Jabar

      Kota Sukabumi juara terbaik I audit stunting Jabar

      3 Desember 2025 16:41

      Hari Bhakti PU Kota Sukabumi ditandai peresmian tugu

      Hari Bhakti PU Kota Sukabumi ditandai peresmian tugu

      3 Desember 2025 16:39

      Kabupaten Sukabumi optimistis raih juara P2WKSS 2025 pada Hari Ibu

      Kabupaten Sukabumi optimistis raih juara P2WKSS 2025 pada Hari Ibu

      3 Desember 2025 10:39

      Jasamarga latih ketangkasan petugas melalui simulasi di Ruas MBZ

      Jasamarga latih ketangkasan petugas melalui simulasi di Ruas MBZ

      5 jam lalu

      Pemkab Bekasi kumpulkan dan salurkan bantuan bagi korban bencana Sumatera

      Pemkab Bekasi kumpulkan dan salurkan bantuan bagi korban bencana Sumatera

      5 jam lalu

      Pemkab Bekasi selaraskan arah pembangunan dengan kebutuhan investor

      Pemkab Bekasi selaraskan arah pembangunan dengan kebutuhan investor

      18 jam lalu

      Pemkab Bekasi gelar Musrenbang CSR pertama di Jawa Barat

      Pemkab Bekasi gelar Musrenbang CSR pertama di Jawa Barat

      18 jam lalu

      Bupati Karawang komitmen tingkatkan tata kelola pemerintah yang bersih

      Bupati Karawang komitmen tingkatkan tata kelola pemerintah yang bersih

      5 jam lalu

      Kepala desa di Purwakarta ikuti retret di Saung Hibar

      Kepala desa di Purwakarta ikuti retret di Saung Hibar

      19 jam lalu

      Bupati Subang ingatkan penambangan harus sejalan dengan kelestarian lingkungan

      Bupati Subang ingatkan penambangan harus sejalan dengan kelestarian lingkungan

      22 jam lalu

      Bupati Subang hentikan truk tambang yang beroperasi salahi aturan pada Rabu malam

      Bupati Subang hentikan truk tambang yang beroperasi salahi aturan pada Rabu malam

      4 Desember 2025 11:16

  • Kesehatan
    • Dokter sebut orang dewasa muda dan remaja bisa jadi pembawa meningokokus

      Dokter sebut orang dewasa muda dan remaja bisa jadi pembawa meningokokus

      2 jam lalu

      Kemenkes perkuat kolaborasi untuk atasi penyakit Tuberkulosis di Garut

      Kemenkes perkuat kolaborasi untuk atasi penyakit Tuberkulosis di Garut

      13 jam lalu

      USU turunkan tim medis beri layanan kesehatan kepada masyarakat terdampak banjir

      USU turunkan tim medis beri layanan kesehatan kepada masyarakat terdampak banjir

      19 jam lalu

      Tolak Raperda KTR, pedagang warteg di Jakarta gelar aksi bagi-bagi nasi bungkus

      Tolak Raperda KTR, pedagang warteg di Jakarta gelar aksi bagi-bagi nasi bungkus

      4 Desember 2025 10:17

      RSUD Torabelo Sigi targetkan jadi rumah sakit  pengampu layanan Kanker dan Jantung

      RSUD Torabelo Sigi targetkan jadi rumah sakit pengampu layanan Kanker dan Jantung

      4 Desember 2025 09:57

  • Iptek
    • Arif Satria: IPB miliki proyek strategis 2026-2029

      Arif Satria: IPB miliki proyek strategis 2026-2029

      1 jam lalu

      Guru Besar IPB sebut kayu gelondongan banjir Sumatera libatkan manusia

      Guru Besar IPB sebut kayu gelondongan banjir Sumatera libatkan manusia

      2 jam lalu

      Delegasi IPB tinjau pembuatan kapal bantu hidrografi dan oseanografi KRI Canopus-936 di Jerman

      Delegasi IPB tinjau pembuatan kapal bantu hidrografi dan oseanografi KRI Canopus-936 di Jerman

      2 jam lalu

      Guru Besar Jepang paparkan hasil riset dalam simposium di IPB

      Guru Besar Jepang paparkan hasil riset dalam simposium di IPB

      2 jam lalu

      IPB University dan Perguruan Tinggi Vietnam rintis kerja sama riset

      IPB University dan Perguruan Tinggi Vietnam rintis kerja sama riset

      3 jam lalu

  • Artikel
    • Gaya hidup elektrifikasi dorong transformasi energi bersih di Kalbar

      Gaya hidup elektrifikasi dorong transformasi energi bersih di Kalbar

      2 jam lalu

      Ketika kasasi kembali mengusik luka lama

      Ketika kasasi kembali mengusik luka lama

      5 jam lalu

      Saat air bersih akhirnya tiba di Lempe dan Wae Tulu

      Saat air bersih akhirnya tiba di Lempe dan Wae Tulu

      13 jam lalu

      Meningkatkan kualitas regulasi pelayanan ibadah haji

      Meningkatkan kualitas regulasi pelayanan ibadah haji

      15 jam lalu

      Kebersamaan di dapur kapal operasi SAR Sumatera

      Kebersamaan di dapur kapal operasi SAR Sumatera

      21 jam lalu

  • Lingkungan Hidup
    • BMKG ingatkan potensi rob di perairan Sulawesi Utara hingga 7 Desember

      BMKG ingatkan potensi rob di perairan Sulawesi Utara hingga 7 Desember

      4 jam lalu

      Balai TNGHS ajak penambang ilegal lestarikan kawasan hutan konservasi

      Balai TNGHS ajak penambang ilegal lestarikan kawasan hutan konservasi

      13 jam lalu

      Tiga RT di kawasan Pluit Jakut terendam banjir rob pada Kamis siang

      Tiga RT di kawasan Pluit Jakut terendam banjir rob pada Kamis siang

      21 jam lalu

      Gunung Ibu semburkan abu vulkanik setinggi hingga 600 meter

      Gunung Ibu semburkan abu vulkanik setinggi hingga 600 meter

      22 jam lalu

      Jakpro gelar aksi tanam pohon sebagai upaya hijaukan Jakarta

      Jakpro gelar aksi tanam pohon sebagai upaya hijaukan Jakarta

      4 Desember 2025 11:24

  • Wisata
    • Hampir 80 persen destinasi wisata andalan di Aceh terdampak oleh banjir dan longsor

      Hampir 80 persen destinasi wisata andalan di Aceh terdampak oleh banjir dan longsor

      2 jam lalu

      Pemuteran Bay Festival perkuat citra sebagai desa wisata berkelanjutan

      Pemuteran Bay Festival perkuat citra sebagai desa wisata berkelanjutan

      15 jam lalu

      Wonderful Indonesia Wellness 2025 sukses geliatkan ekonomi masyarakat

      Wonderful Indonesia Wellness 2025 sukses geliatkan ekonomi masyarakat

      17 jam lalu

      Cianjur pastikan pelaku pariwisata membentuk tim pengawasan

      Cianjur pastikan pelaku pariwisata membentuk tim pengawasan

      19 jam lalu

      Kemenpar promosikan Raja Ampat di Papua Barat sebagai destinasi selam ke Australia

      Kemenpar promosikan Raja Ampat di Papua Barat sebagai destinasi selam ke Australia

      4 Desember 2025 08:42

  • Internasional
    • Putin puji upaya AS dalam penyelesaian konflik Ukraina

      Putin puji upaya AS dalam penyelesaian konflik Ukraina

      2 jam lalu

      Media sebut usulan perdamaian AS untuk Ukraina juga bahas keamanan Eropa

      Media sebut usulan perdamaian AS untuk Ukraina juga bahas keamanan Eropa

      13 jam lalu

      Guinness World Records hentikan kerja sama pencatatan rekor dengan Israel

      Guinness World Records hentikan kerja sama pencatatan rekor dengan Israel

      20 jam lalu

      PBB minta penyeberangan perbatasan Rafah dibuka kembali seutuhnya untuk Gaza

      PBB minta penyeberangan perbatasan Rafah dibuka kembali seutuhnya untuk Gaza

      4 Desember 2025 10:08

      Korban tewas kebakaran besar di Hong Kong jadi 159 orang, 30 masih dinyatakan hilang

      Korban tewas kebakaran besar di Hong Kong jadi 159 orang, 30 masih dinyatakan hilang

      4 Desember 2025 08:50

  • Olahraga
    • Jaka Bijol sebut golnya ke gawang Chelsea pada laga lanjutan Liga Inggris istimewa

      Jaka Bijol sebut golnya ke gawang Chelsea pada laga lanjutan Liga Inggris istimewa

      2 jam lalu

      Hodak: Persib Bandung tak akan mudah kalahkan Borneo FC

      Hodak: Persib Bandung tak akan mudah kalahkan Borneo FC

      19 jam lalu

      Kylian Mbappe cetak dua gol, Real Madrid libas Athletic Club 3-0

      Kylian Mbappe cetak dua gol, Real Madrid libas Athletic Club 3-0

      4 Desember 2025 06:29

      Liverpool bermain imbang 1-1 lawan Sunderland

      Liverpool bermain imbang 1-1 lawan Sunderland

      4 Desember 2025 06:25

      Spaletti puas dengan peningkatan performa Juventus usai kalahkan Udinese 2-0

      Spaletti puas dengan peningkatan performa Juventus usai kalahkan Udinese 2-0

      3 Desember 2025 19:48

  • Foto
    • Istighosah kubro untuk korban banjir bandang Sumatra di Bogor

      Istighosah kubro untuk korban banjir bandang Sumatra di Bogor

      Rabu, 3 Desember 2025 9:36

      Aksi bersihkan pusara di Taman Makam Pahlawan Bogor

      Aksi bersihkan pusara di Taman Makam Pahlawan Bogor

      Jumat, 7 November 2025 9:45

      Pohon tumbang menimpa angkot di Kota Bogor

      Pohon tumbang menimpa angkot di Kota Bogor

      Selasa, 4 November 2025 8:53

      Layanan Jempol Bahagia Disdukcapil Kota Bogor

      Layanan Jempol Bahagia Disdukcapil Kota Bogor

      Senin, 3 November 2025 8:17

      Generasi Campus Roadshow 2025 di IPB University

      Generasi Campus Roadshow 2025 di IPB University

      Jumat, 24 Oktober 2025 13:35

  • Video
    • Distribusi bantuan korban banjir Sumatera seadanya?, ini penjelasan TNI

      Distribusi bantuan korban banjir Sumatera seadanya?, ini penjelasan TNI

      Rabu, 3 Desember 2025 10:12

      BNPB punya Rp500 miliar, Purbaya siap tambah anggaran tangani bencana

      BNPB punya Rp500 miliar, Purbaya siap tambah anggaran tangani bencana

      Selasa, 2 Desember 2025 15:28

      Jangan sampai ketinggalan! promo early bir

      Jangan sampai ketinggalan! promo early bir

      Minggu, 30 November 2025 20:39

      Combo 3 view alam dalam 1 hotel

      Combo 3 view alam dalam 1 hotel

      Minggu, 30 November 2025 20:38

      Hotel bintang 5  ter-halal se-Jabar!

      Hotel bintang 5 ter-halal se-Jabar!

      Minggu, 30 November 2025 20:36

Perbaiki tata kelola produksi dan distribusi Minyakita

Rabu, 12 Maret 2025 5:44 WIB

Perbaiki tata kelola produksi dan distribusi Minyakita

Pedagang menunjukan MinyaKita di sebuah jongko di Pasar Kosambi, Bandung, Jawa Barat, Rabu (8/5/2024). (ANTARA FOTO/Raisan Al Farisi)

Jakarta (ANTARA) - Sebagai produsen minyak sawit terbesar di dunia, dengan produksi mencapai 46,5 juta metrik ton atau setara dengan 58 persen dari total produksi minyak sawit global, logikanya urusan minyak goreng di Indonesia bukan menjadi masalah besar.

Faktanya, minyak goreng hampir selalu menjadi isu utama di Tanah Air, dengan segudang dinamika yang berbeda dalam setiap kesempatan.

Tidak terkecuali, minyak goreng dengan merek dagang Minyakita, dari Kementerian Perdagangan, yang pernah digadang-gadang sebagai solusi jitu untuk menjamin ketersediaan minyak goreng dengan harga terjangkau bagi masyarakat.

Diluncurkan pada 2022, minyak yang merupakan bagian dari kebijakan domestic market obligation (DMO) ini mengusung konsep sederhana, yakni minyak goreng kemasan dengan harga eceran tertinggi (HET) yang telah ditetapkan pemerintah.

Hanya saja, dalam realitasnya kerap kali penuh dengan dinamika, mulai dari isu kelangkaan, kenaikan harga di atas HET, pengurangan takaran, hingga dugaan permainan distribusi yang terus membayangi.

Kondisi ini menimbulkan pertanyaan besar terkait di mana letak kesalahan tata kelolanya, dan bagaimana seharusnya perbaikan dilakukan agar minyak rakyat benar-benar bisa diakses dengan harga yang wajar?

Salah satu masalah yang saat ini sedang mengemuka adalah pengurangan takaran oleh sejumlah produsen. Inspeksi mendadak Menteri Pertanian (Mentan) RI Andi Amran Sulaiman menemukan volume minyak rakyat Minyakita tidak sesuai takaran, bahkan banyak kemasan Minyakita berlabel satu liter yang ternyata hanya berisi sekitar 750–800 mililiter.

Tindakan ini jelas merugikan konsumen yang tidak sadar telah membayar lebih untuk jumlah yang lebih sedikit. Umumnya alasan utama praktik ini adalah tekanan biaya produksi yang tinggi.

Harga bahan baku crude palm oil (CPO) yang sempat melonjak memang membuat produsen kesulitan menjual Minyakita dengan harga HET tanpa merugi.

Dengan kata lain, ada ketidakseimbangan antara kebijakan harga yang ditetapkan pemerintah dengan realitas pasar yang dihadapi industri.

Di sinilah masalah mendasar Minyakita muncul, yakni ketika program ini mencoba mengendalikan harga tanpa mekanisme kompensasi yang cukup bagi produsen, sehingga mereka mencari cara untuk tetap bertahan, termasuk dengan mengurangi takaran atau menaikkan harga di luar ketentuan.

Di sisi distribusi, masalah tidak kalah pelik. Rantai pasok Minyakita cenderung panjang, membuka banyak celah bagi praktik permainan harga di berbagai tingkatan.

Minyakita idealnya mengalir dari produsen ke distributor utama, kemudian ke pengecer resmi, dan akhirnya ke konsumen. Namun di lapangan, minyak goreng ini sering kali berpindah tangan berkali-kali, sebelum mencapai pasar, menyebabkan harga naik melebihi HET.


Mekanisme pengawasan

Pemerintah memang telah menetapkan batas harga jual di tingkat distributor dan pengecer, tetapi belum optimalnya pengawasan memungkinkan para perantara mengambil keuntungan berlebih. Faktanya, harga Minyakita di banyak daerah kerap tembus Rp17.000–18.000 per liter atau jauh dari harga yang seharusnya.

Masalah lain yang tidak bisa diabaikan adalah kelangkaan Minyakita di beberapa daerah, terutama menjelang periode permintaan tinggi, seperti Ramadhan dan Lebaran. Situasi ini sering kali dipicu oleh ketidakseimbangan distribusi.

Beberapa wilayah mendapatkan pasokan berlebih, sementara yang lain kekurangan. Fenomena panic buying juga memperburuk keadaan, dengan banyak konsumen memborong minyak goreng karena takut kehabisan, mempercepat kelangkaan buatan.

Selain itu, ada indikasi praktik spekulasi oknum tidak bertanggung jawab, dimana sebagian pelaku pasar cenderung menyimpan stok Minyakita untuk dijual kembali dengan harga lebih tinggi saat pasokan langka.

Dalam kondisi seperti ini, pemerintah dituntut tidak hanya mengandalkan pendekatan regulasi harga, tetapi juga memperbaiki mekanisme distribusi dan pengawasan. Salah satu langkah yang perlu segera dilakukan adalah menyesuaikan kebijakan HET agar realistis dengan kondisi pasar.

Pemerintah dapat mengadopsi sistem harga fleksibel, di mana HET disesuaikan dengan harga CPO dalam periode tertentu. Jika harga bahan baku naik signifikan, HET juga bisa naik dalam batas yang wajar, dan jika harga turun, HET bisa kembali diturunkan.

Cara ini memungkinkan produsen tetap beroperasi, tanpa harus mencari cara-cara yang merugikan konsumen.

Selain itu, rantai distribusi harus diperpendek dengan memangkas jumlah perantara yang mengambil untung di tengah jalan.

Ekonom dan pakar kebijakan publik dari Universitas Pembangunan Nasional (UPN) Veteran Jakarta Achmad Nur Hidayat menuturkan bahwa kapasitas produksi Minyakita berbasis koperasi maupun usaha mikro lokal perlu diperkuat.

Untuk menjaga agar harga Minyakita tetap stabil dan sesuai harga eceran tertinggi (HET), yakni Rp15.700 per liter, ia mengatakan bahwa koperasi dan UMKM harus terlibat dalam produksi minyak goreng rakyat, sehingga distribusi tidak dimonopoli perusahaan-perusahaan besar.

Pemerintah juga bisa menunjuk distributor resmi atau bekerja sama dengan Badan Usaha Milik Negara (BUMN) atau Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) untuk menyalurkan Minyakita langsung ke pengecer, dengan harga yang telah ditetapkan.

Dengan sistem ini, pengecer mendapatkan minyak goreng dengan harga sesuai ketentuan dan tidak terpaksa menaikkan harga akibat permainan di level distributor. Skema distribusi semacam ini telah diterapkan di beberapa daerah, seperti Riau dan terbukti mampu menekan harga di pasar tradisional.

Pemerintah juga perlu memanfaatkan teknologi untuk meningkatkan transparansi dalam distribusi Minyakita. Sistem informasi berbasis digital dapat diterapkan untuk melacak pergerakan stok minyak goreng dari produsen hingga ke pasar.

Setiap produsen dan distributor bisa diwajibkan melaporkan data produksi dan penjualan secara real-time, sehingga pemerintah dapat dengan cepat mengidentifikasi titik-titik yang mengalami hambatan atau penyimpangan dalam rantai distribusi.

Pendekatan ini sudah diterapkan dalam beberapa program subsidi pangan di negara lain dan terbukti efektif dalam mencegah penyimpangan.


Studi kasus

Di luar negeri, ada beberapa model tata kelola minyak goreng yang bisa menjadi inspirasi. Malaysia, misalnya, menerapkan sistem subsidi minyak goreng dengan volume yang cukup besar, sehingga pasokan selalu tersedia di pasar dengan harga yang stabil.

Pemerintah Malaysia juga memiliki jaringan distribusi khusus yang memastikan minyak subsidi tidak mudah diselewengkan.

Sementara itu, Argentina menerapkan sistem pajak ekspor yang digunakan untuk menyubsidi minyak goreng domestik, sehingga harga jual tetap terjangkau, tanpa membebani produsen.

India mengambil pendekatan yang berbeda dengan menyesuaikan tarif impor minyak nabati untuk menekan harga dalam negeri, sekaligus menerapkan sistem distribusi berbasis kuota untuk memastikan kelompok berpenghasilan rendah tetap mendapatkan akses terhadap minyak goreng dengan harga wajar.

Belajar dari pengalaman negara lain, Indonesia perlu mengambil pendekatan yang lebih menyeluruh dalam mengelola Minyakita. Sekadar menetapkan HET, tanpa mekanisme kompensasi yang jelas bagi produsen hanya akan memicu kecurangan dan kelangkaan.

Regulasi harga juga perlu disertai dengan sistem subsidi yang tepat sasaran, distribusi yang lebih efisien, serta pengawasan yang lebih ketat untuk mencegah penyimpangan.

Pemerintah juga bisa membuka kanal pengaduan publik yang responsif dan berbasis data untuk menangani kecurangan dalam proses produksi maupun distribusi Minyakita. Selanjutnya, harus tegas memberantas oknum-oknum yang hanya mementingkan keuntungan dalam memproduksi minyak goreng rakyat tersebut.

Pemerintah, di sisi lain, harus siap melakukan intervensi langsung ketika terjadi gejolak, misalnya dengan operasi pasar atau penyaluran stok cadangan untuk menstabilkan harga.

Peneliti pada Center of Reform on Economic (CORE) Indonesia Eliza Mardian memandang pentingnya sistem pengawasan distribusi yang lebih ketat dari produsen hingga ke konsumen akhir, transparansi dalam penentuan harga dan subsidi, serta mekanisme verifikasi kualitas dan kuantitas produk.

Karena itu, sebaiknya sistem pelacakan distribusi (traceability) digital diciptakan untuk memantau pergerakan produk, evaluasi berkala terhadap efektivitas kebijakan dan penyesuaian yang responsif, serta penguatan peran Satgas Pangan dalam monitoring dan penegakan aturan.

Sebab Minyakita memang sudah seharusnya menjadi solusi permanen bagi masyarakat, bukan sekadar respons darurat terhadap krisis minyak goreng yang pernah terjadi.

Untuk mencapai itu, tata kelola program ini harus diperbaiki secara menyeluruh. Jika tidak, Minyakita hanya akan menjadi minyak rakyat dalam nama, tetapi tetap sulit diakses dengan harga yang seharusnya.

Dalam kondisi seperti ini, pemerintah dituntut tidak hanya mengandalkan pendekatan regulasi harga, tetapi juga memperbaiki mekanisme distribusi dan pengawasan. Salah satu langkah yang perlu segera dilakukan adalah menyesuaikan kebijakan HET agar realistis dengan kondisi pasar.

Pemerintah dapat mengadopsi sistem harga fleksibel, di mana HET disesuaikan dengan harga CPO dalam periode tertentu. Jika harga bahan baku naik signifikan, HET juga bisa naik dalam batas yang wajar, dan jika harga turun, HET bisa kembali diturunkan.

Cara ini memungkinkan produsen tetap beroperasi, tanpa harus mencari cara-cara yang merugikan konsumen.

Selain itu, rantai distribusi harus diperpendek dengan memangkas jumlah perantara yang mengambil untung di tengah jalan.

Ekonom dan pakar kebijakan publik dari Universitas Pembangunan Nasional (UPN) Veteran Jakarta Achmad Nur Hidayat menuturkan bahwa kapasitas produksi Minyakita berbasis koperasi maupun usaha mikro lokal perlu diperkuat.

Untuk menjaga agar harga Minyakita tetap stabil dan sesuai harga eceran tertinggi (HET), yakni Rp15.700 per liter, ia mengatakan bahwa koperasi dan UMKM harus terlibat dalam produksi minyak goreng rakyat, sehingga distribusi tidak dimonopoli perusahaan-perusahaan besar.

Pemerintah juga bisa menunjuk distributor resmi atau bekerja sama dengan Badan Usaha Milik Negara (BUMN) atau Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) untuk menyalurkan Minyakita langsung ke pengecer, dengan harga yang telah ditetapkan.

Dengan sistem ini, pengecer mendapatkan minyak goreng dengan harga sesuai ketentuan dan tidak terpaksa menaikkan harga akibat permainan di level distributor. Skema distribusi semacam ini telah diterapkan di beberapa daerah, seperti Riau dan terbukti mampu menekan harga di pasar tradisional.

Pemerintah juga perlu memanfaatkan teknologi untuk meningkatkan transparansi dalam distribusi Minyakita. Sistem informasi berbasis digital dapat diterapkan untuk melacak pergerakan stok minyak goreng dari produsen hingga ke pasar.

Setiap produsen dan distributor bisa diwajibkan melaporkan data produksi dan penjualan secara real-time, sehingga pemerintah dapat dengan cepat mengidentifikasi titik-titik yang mengalami hambatan atau penyimpangan dalam rantai distribusi.

Pendekatan ini sudah diterapkan dalam beberapa program subsidi pangan di negara lain dan terbukti efektif dalam mencegah penyimpangan.


Studi kasus

Di luar negeri, ada beberapa model tata kelola minyak goreng yang bisa menjadi inspirasi. Malaysia, misalnya, menerapkan sistem subsidi minyak goreng dengan volume yang cukup besar, sehingga pasokan selalu tersedia di pasar dengan harga yang stabil.

Pemerintah Malaysia juga memiliki jaringan distribusi khusus yang memastikan minyak subsidi tidak mudah diselewengkan.

Sementara itu, Argentina menerapkan sistem pajak ekspor yang digunakan untuk menyubsidi minyak goreng domestik, sehingga harga jual tetap terjangkau, tanpa membebani produsen.

India mengambil pendekatan yang berbeda dengan menyesuaikan tarif impor minyak nabati untuk menekan harga dalam negeri, sekaligus menerapkan sistem distribusi berbasis kuota untuk memastikan kelompok berpenghasilan rendah tetap mendapatkan akses terhadap minyak goreng dengan harga wajar.

Belajar dari pengalaman negara lain, Indonesia perlu mengambil pendekatan yang lebih menyeluruh dalam mengelola Minyakita. Sekadar menetapkan HET, tanpa mekanisme kompensasi yang jelas bagi produsen hanya akan memicu kecurangan dan kelangkaan.

Regulasi harga juga perlu disertai dengan sistem subsidi yang tepat sasaran, distribusi yang lebih efisien, serta pengawasan yang lebih ketat untuk mencegah penyimpangan.

Pemerintah juga bisa membuka kanal pengaduan publik yang responsif dan berbasis data untuk menangani kecurangan dalam proses produksi maupun distribusi Minyakita. Selanjutnya, harus tegas memberantas oknum-oknum yang hanya mementingkan keuntungan dalam memproduksi minyak goreng rakyat tersebut.

Pemerintah, di sisi lain, harus siap melakukan intervensi langsung ketika terjadi gejolak, misalnya dengan operasi pasar atau penyaluran stok cadangan untuk menstabilkan harga.

Peneliti pada Center of Reform on Economic (CORE) Indonesia Eliza Mardian memandang pentingnya sistem pengawasan distribusi yang lebih ketat dari produsen hingga ke konsumen akhir, transparansi dalam penentuan harga dan subsidi, serta mekanisme verifikasi kualitas dan kuantitas produk.

Karena itu, sebaiknya sistem pelacakan distribusi (traceability) digital diciptakan untuk memantau pergerakan produk, evaluasi berkala terhadap efektivitas kebijakan dan penyesuaian yang responsif, serta penguatan peran Satgas Pangan dalam monitoring dan penegakan aturan.

Sebab Minyakita memang sudah seharusnya menjadi solusi permanen bagi masyarakat, bukan sekadar respons darurat terhadap krisis minyak goreng yang pernah terjadi.

Untuk mencapai itu, tata kelola program ini harus diperbaiki secara menyeluruh. Jika tidak, Minyakita hanya akan menjadi minyak rakyat dalam nama, tetapi tetap sulit diakses dengan harga yang seharusnya.

Pewarta: Hanni Sofia
Uploader : Naryo
COPYRIGHT © ANTARA 2025

Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

  • Whatsapp
  • facebook
  • twitter
  • email
  • pinterest
  • print

Berita Terkait

Mendag sebut Minyakita akan didistribusikan melalui BUMN pangan

Mendag sebut Minyakita akan didistribusikan melalui BUMN pangan

14 November 2025 12:49

Kemendag sebut revisi aturan Minyakita siap masuk rakor harmonisasi draf

Kemendag sebut revisi aturan Minyakita siap masuk rakor harmonisasi draf

11 November 2025 11:52

BPS sebut harga minyak goreng untuk seluruh kualitas stabil tinggi

BPS sebut harga minyak goreng untuk seluruh kualitas stabil tinggi

11 November 2025 10:22

Bantuan beras dan Minyakita untuk bantu warga hingga 3TP

Bantuan beras dan Minyakita untuk bantu warga hingga 3TP

1 November 2025 15:08

Menko Pangan bagikan MinyaKita gratis ke 1.500 warga Bandung

Menko Pangan bagikan MinyaKita gratis ke 1.500 warga Bandung

22 Maret 2025 19:58

Dua tersangka pengemas Minyakita tak sesuai takaran terancam denda Rp2 miliar

Dua tersangka pengemas Minyakita tak sesuai takaran terancam denda Rp2 miliar

19 Maret 2025 17:26

Mendag kontrol produksi Minyakita cegah kecurangan

Mendag kontrol produksi Minyakita cegah kecurangan

15 Maret 2025 17:25

Ketua DPR minta pelaku kecurangan MinyaKita diberi hukuman berat

Ketua DPR minta pelaku kecurangan MinyaKita diberi hukuman berat

14 Maret 2025 19:11

Terpopuler

Kejaksaan Bekasi telah terima berkas perkara mantan direksi BUMD

Kejaksaan Bekasi telah terima berkas perkara mantan direksi BUMD

Kapolres Padang Panjang benarkan dua personel Polda Riau terseret banjir Sumbar

Kapolres Padang Panjang benarkan dua personel Polda Riau terseret banjir Sumbar

Gary Iskak meninggal, sisakan duka yang mendalam bagi sahabat

Gary Iskak meninggal, sisakan duka yang mendalam bagi sahabat

Tiga RT di kawasan Pluit Jakut terendam banjir rob pada Kamis siang

Tiga RT di kawasan Pluit Jakut terendam banjir rob pada Kamis siang

Disdik Depok sebut program RSSG solusi pemerataan akses pendidikan

Disdik Depok sebut program RSSG solusi pemerataan akses pendidikan

Top News

  • DKUM Kota Depok latih 500 peserta kewirausahaan UMKM sepanjang 2025

    DKUM Kota Depok latih 500 peserta kewirausahaan UMKM sepanjang 2025

    33 menit lalu

  • Tokopedia dan TikTok Shop dorong pelaku usaha lokal mendunia lewat Harbolnas

    Tokopedia dan TikTok Shop dorong pelaku usaha lokal mendunia lewat Harbolnas

    56 menit lalu

  • Arif Satria: IPB miliki proyek strategis 2026-2029

    Arif Satria: IPB miliki proyek strategis 2026-2029

    1 jam lalu

  • Pertamina sediakan layanan ganti oli gratis untuk warga terdampak bencana

    Pertamina sediakan layanan ganti oli gratis untuk warga terdampak bencana

    1 jam lalu

  • PLN gandeng ANTARA gelar pelatihan jurnalistik pegawai humas

    PLN gandeng ANTARA gelar pelatihan jurnalistik pegawai humas

    1 jam lalu

Antara News bogor
megapolitan.antaranews.com
Copyright © 2025
  • Top News
  • Terkini
  • RSS
  • Twitter
  • Facebook
  • Kabar Daerah
  • Ekonomi
  • Iptek
  • Artikel
  • Lingkungan Hidup
  • Wisata
  • Internasional
  • Olahraga
  • Ketentuan Penggunaan
  • Tentang Kami
  • Pedoman
  • Kebijakan Privasi
  • BrandA
  • ANTARA Foto
  • Korporat
  • PPID
  • www.antaranews.com
  • Antara Foto
  • IMQ
  • Asianet
  • OANA