Labuan Bajo (ANTARA) - Bupati Manggarai Barat, Provinsi Nusa Tenggara Timur, Edistasius Endi menyampaikan sejumlah capaian yang telah diraih pemerintah kabupaten saat memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) ke-22 kabupaten itu.
"Manggarai Barat yang masih cukup muda ini, yang dulu mungkin masih dipandang sebelah mata oleh publik atau mungkin kita sendiri, telah bertransformasi dari sebuah daerah yang penuh keterbatasan menjadi sebuah daerah yang terus menancapkan eksistensinya sebagai daerah yang terus maju di tingkat lokal, regional dan nasional serta dikenal dunia," katanya di Labuan Bajo, NTT, Selasa.
Ia menjelaskan sejumlah pencapaian yang telah dicapai pemerintah daerah dapat dilihat pada beberapa capaian indikator makro seperti laju pertumbuhan ekonomi Manggarai Barat yang terus bertumbuh dan selalu menjadi yang tertinggi di Provinsi NTT sejak tahun 2022 sampai 2024. Hal ini juga sejalan dengan peningkatan pendapatan perkapita dari Rp13,73 juta di tahun 2020 menjadi Rp16,62 juta di tahun 2024.
Indeks pembangunan manusia (IPM) di Manggarai Barat terus meningkat dari angka 66,19 di tahun 2021 menjadi 68,68 di tahun 2024 dan angka kemiskinan terus menurun dari 17,92 persen di tahun 2021 menjadi 16,74 persen di tahun 2024.
Indeks pariwisata inklusif Kabupaten Manggarai Barat juga meningkat dari 58,2 di tahun 2022 menjadi 63,95 di tahun 2024.
Baca juga: Pemkab Manggarai Barat bersama pelaku pariwisata kembangkan Desa Wisata Warloka Pesisir
Baca juga: 1,5 juta wisatawan kunjungi NTT selama 2024
Baca juga: Otorita Labuan Bajo berharap KEN 2025 semakin memacu minat wisatawan