Depok, 14/12 (ANTARA) - PT KAI kembali membongkar kios dan lapak pedagang kaki lima di sekitar stasiun Depok baru.
"Pembongkaran dilakukan karena batas waktu penundaan sudah habis. Pada penertiban sebelumnya, pedagang di bagian timur stasiun bernegosiasi dengan pihak stasiun untuk menunda sementara penertiban," kata Manajer Komunikasi PT KCJ Eva Chaerunnisa, di Depok, Kamis.
Sebelumnya PT KAI telah membongkar sebagian kios dan lapak pedagang PKL pada Senin (10/12).
Dalam pembongkaran yang dilakukan sempat terjadi ketegangan antara pedagang dan petugas yang akan membongkar bangunan. Namun aparat keamanan bisa menenangkan massa pedagang yang melakukan perlawanan.
Akhirnya pembongkaran dilakukan kembali dengan merobohkan kios-kios yang ada disebelah timur stasiun Depok baru dengan menggunakan buldozer.
"Saat ini ada 200 pedagang yang ditertibkan, sebelumnya ada 100 lebih pedagang yang ditertibkan," katanya.
Ia menjelaskan pihaknya tidak memperjual belikan lahan. PT KAI melalui PT Andika selaku pengelola lahan hanya menyewakan lahan PT KAI.
"Sewa menyewa lahan itu diatur dalam perjanjian, dan sewaktu-waktu diperlukan maka PT KAI dapat mengambil alih kembali," ujarnya.
Menurut dia yang terjadi sekarang justru pedagang menyewakan ke tangan ketiga. Bukan penyewa aslinya sehingga tangan ketiga ini tidak tahu perihal sewa menyewa yang sebenarnya.
Dikatakannya dari 312 pedagang di Stasiun Depok Baru, sebanyak 80 persennya sudah habis kontrak sewa dan tidak diperpanjang. Namun bagi yang masa sewanya masih ada PT KAI akan mengganti uang sewa yang telah dibayarkan.
Beberapa pedagang mengeluhkan pembongkaran kios dagangannya, karena mereka telah membelinya dengan harga Rp30 juta. "Saya membelinya Rp30 juta pada tahun 1990. Kenapa sekarang dibongkar," ujar Yusuf pedagang pakaian.
Ia mengatakan seharusnya para pedagang direlokasi jangan dibiarkan tidak jelas nasibnya seperti ini.
Menurut dia setiap hari kami menyetorkan sejumlah uang kepada para petugas.
Hal senada juga dikatakan Ahmad yang mengatakan dirinya yang sudah 12 tahun berjualan di area tersebut tidak mendapat perhatian sama sekali.
"Seharusnya petugas memberikan lahan baru bagai para pedagang untuk membuka usahanya," ujarnya.
Feru L
Kios Di Stasiun Depok Baru Kembali Di Bongkar
Jumat, 14 Desember 2012 10:52 WIB
Kios-Di-Stasiun-Depok-Baru-Kembali-Di-Bongkar