Karawang (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Karawang, Jawa Barat, menggelar syukuran atas dilantiknya Bupati dan Wakil Bupati Karawang terpilih Aep Syaepuloh-Maslani pada Kamis (20/2) dengan menghadirkan jajanan produk puluhan pelaku usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) di daerah itu.
"Kegiatan syukuran ini terbuka untuk masyarakat umum," kata Asisten Daerah (Asda) I Kabupaten Karawang Wawan Setiawan di Karawang, Rabu.
Ia menyebutkan bahwa kegiatan itu akan digelar pada Kamis (20/2) siang di Galeri Nyi Pager Asih Karawang.
"Kegiatan syukuran ini digelar setelah prosesi pelantikan Pak Bupati dan Wakil Bupati di Istana Negara Jakarta," katanya.
Baca juga: Ponpes Al-Baghdadi di Karawang jadi sentra UMKM
Baca juga: Karawang terbitkan 74.382 Nomor Induk Berusaha selama 2024
Menurut dia, kegiatan syukuran terbuka untuk masyarakat umum. Jadi masyarakat dari berbagai kalangan bisa hadir di kegiatan tersebut.
Kegiatan syukuran atas pelantikan bupati dan wakil bupati akan menghadirkan 40 stan UMKM untuk jajanan masyarakat. Di antaranya UMKM yang menyajikan dimsum, bakso, sosis, serta sejumlah makanan dan minuman.
Disebutkan, ada sekitar 3.000 porsi jajanan gratis makanan dan minuman yang disajikan untuk masyarakat dalam kegiatan syukuran tersebut.
Untuk rangkaian kegiatan syukuran terbuka pelantikan bupati dan wakil bupati dimulai dengan penyambutan kepulangan Aep Syaepuloh-Maslani.
"Jadi nanti pak bupati dan wakil bupati disambut oleh para ASN Pemkab Karawang dan masyarakat," katanya.
Baca juga: Pemkab Karawang hadirkan sentra kuliner di Jalan Ir H Djuanda
Sedangkan untuk melancarkan kegiatan syukuran terbuka atas pelantikan Bupati dan Wakil Bupati Karawang terpilih Aep Syaepuloh-Maslani, Pemkab Karawang akan berkoordinasi dengan pihak kepolisian.
Hal itu dilakukan untuk kepentingan pengamanan dan pengalihan arus lalu lintas.
Sementara itu, dalam beberapa hari terakhir, komplek Pemkab Karawang dipenuhi karangan bunga ucapan selamat atas pelantikan Bupati dan Wakil Bupati Karawang terpilih Aep Syaepuloh-Maslani.
Ucapan selamat itu muncul dari berbagai instansi, baik instansi pemerintah maupun swasta.