Batam (ANTARA) - Pemerintah Provinsi Kepulauan Riau siap mempromosikan Wisata Dunia Kopi di Kampung Madani Bersinar (bersih dari narkoba) di Kelurahan Mukakuning, Kota Batam, yang baru diluncurkan oleh Badan Narkotika Nasional.
“Stigma di Kampung Madani ini diubah dulu, yang tadinya negatif menjadi positif,” kata Sekretaris Daerah Kepri Adi Prihantara di Batam, Kamis.
Wisata Dunia Kopi di Kampung Madani Bersinar, yang tadinya dikenal sebagai Kampung Aceh, menjadi tempat peredaran dan penyalahgunaan narkoba, kini diubah menjadi tempat wisata kopi.
“Tadinya narkoba kemudian berubah menjadi kopi, itu sudah suatu stigma lebih bagus,” katanya.
Upaya mengubah pemberantasan narkoba dan mengubah stigma kampung narkoba di Batam tidak hanya sampai di situ, akan terus berlanjut hingga ada program-program yang lebih tepat sasaran.
Pemrov Kepri akan terus terlibat dalam mewujudkan Kampung Madani Bersih dari narkoba bersama pemangku kepentingan terkait lainnya.
“Kalau zaman sekarang, kerja endak bisa sendiri. Semua harus berkolaborasi, karena bagaimanapun masyarakat kita juga, karena kita berdomosili di sini,” katanya.
Salah satu bentuk dukungan Pemprov, memastikan persoalan administrasi masyarakat yang menempati Kampung Madani Bersinar benar-benar memiliki KTP sesuai domisili.
Baca juga: BNN luncurkan wisata dunia kopi di Kampung Madani Bersinar Batam
Baca juga: Fikri Raihan, petani milenial pasarkan kopi ke pasar dunia mencapai 100 ton/tahun